Kota, Wartatasik.com – Pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) di kawasan rawan air akan segera bergulir, tersebar disejumlah kecamatan yang ada di Kota Tasikmalaya. Kasi Sanitasi Lingkungan dan Pengelolaan Air Bersih Dinas Perawaskim Wenda Krisnawan mengaku bahwa pemenangnya sudah ada. Bahkan kata Wenda, kini mereka (pelaksananya) sudah menandatangani kontrak kerjanya.
Adapun titik dan pelaksananya, lanjut Ia, adalah Pembangunan SPAM di Kel. Urug kec. Kawalu dilaksanakan oleh CV Dwira, Kel. Linggajaya Kecamatan Mangkubumi oleh CV. Pandawa, Kelurahan Singkup, Kec. Purbaratu oleh CV. Selovena dan Kel. Leuwiliang, Kecamatan Kawalu pelaksananya CV Dwi Mustika.
“Dari empat titik itu, kami ambil berdasarkan usulan warga dan diambil urutan yang paling atas. Memang untuk tahun ini, kami (Kota Tasikmalaya) menerima alokasinya hanya empat lebih sedikit dari tahun tahun sebelumnya,” papar ia kepada wartatasik.com, Kamis (17/05/2018)
Untuk pelaksanaannya, sambung Wenda, sudah berlangsung dari mulai tanggal 08 Mei 2018 kemarin dan berlangsung selama 120 hari kalender, ”Kami himbau kepada pelaksana agar benar-benar melaksanakan pengerjaannya serta pandailah bersosialisasi bersama warga. Juga kepada penerima manfaat (warga) agar bisa memelihara hasil pembangunan dan manfaatkanlah sesuai kebutuhannya,” imbuh Wenda.
Sedikit mengulas SPAM, ada tiga syarat akses air minum dalam program tersebut, menurut Wenda adalah, fisik, kimia dan biologis, “Guna kepentingan warga yang sehat, pembangunan SPAM itu kami periksa airnya apakah layak konsumsi atau tidak, dilihat dari tiga unsur tadi. Penyediaan airnya sendiri kami mengambil dari mata air pertitik lokasi. Dari hasil pembangunannya nanti warga akan menerima manfaatnya saja, hingga dipasangi juga fasilitas meteran air selain penegeboran, penyediaan mesin juga pivanisasi dari titik mata air sampai ke rumah warga,” tandasnya. asron