Kota, Wartatasik.com – Pemerintahan Kota Tasikmalaya sejak berdirinya 17 Oktober 2001 sampai saat ini belum memiliki Pendopo dan rumah dinas untuk wali kota, wakil wali kota serta Sekda. Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, orang nomor satu itu tinggal di rumah dinasnya hingga sekarang statusnya masih ngontrak.
Namun, status ngontraknya itu akan segera berakhir. Pasalnya di tahun 2019 mendatang, pembangunan Pendopo dan rumah dinas tersebut akan terealisasi. “Saat ini baru selesai proses lelang untuk para konsultan perencanaan. Selanjutnya akan direncanakan detail engginering design (DED),” ujar Kasi Tata Bangunan PUPR Kota Tasikmalaya Toni Antoni kepada Wartatasik.com, Rabu (10/10/2018).
Untuk pemenangnya sendiri, lanjut Ia, lelang perencanaan itu dimenangkan PT Munasa Kreasi Nusantara, “Dengan pagu anggaran penyusunan sekitar Rp. 375 juta,” jelas Toni
Rencananya, terang Toni, lokasi rumah dinas untuk wali kota di Jalan Letnan Harun eks RM Padaheroy, “Disana ada dua bidang tanah milik Pemkot. Namun, lokasi tersebut terhalang oleh tanah milik warga. Sekarang masih proses dan hampir final untuk pembebasan tanah yang masih milik pihak lain,” ucapnya.
Untuk nominal anggaran serta design bangunan Pendopo dan rumah dinas nantinya, Toni masih menunggu hasil konsultan pemenang lelang itu, “Karena perlu proses yang masih harus ditempuh. Standar luasnya sih 3000 m2, belum lagi sarana penunjang seperti parkir, aksesibilitas akses evakuasi, aspek tata lingkungan juga lainnya,” pungkas Toni seraya mengatakan pihak Pemkot baru merencanakan rumah dinas tahun depan adalah untuk wali kota dulu. Asron