Kabupaten, Wartatasik.com – Cegah jentik nyamuk penyebab demam berdarah, relawan dan kebencanaan RPB Kecamatan Rajapolah melaksanakan fogging di Kp Munjul Desa Dawagung dan Kp Cibarani Desa Manggungjaya Tasikmalaya.
Wakil Koodinator Lapangan (Wakorlap) RPB Rajapolah Nandang Nur Fajar menyebut efek
musim kemarau tak hanya berdampak terhadap pertanian, sebab berpotensi menimbulkan berkembangnya nyamuk aedes aegyti.
Pengasapan tersebut kata Nandang, sebagai langkah pencegahan DBD di masyarakat, apalagi tampat genangan air menjadi sarang nyaman bagi penyakit yang mematikan ini.
“Kami sengaja pogging dikedua kampung tadi karena sudah terjadi gelaja DBD dengan titik secara menyeluruh di tempat yang potensi jadi sarang nyamuk seperti semak belukar, aliran saluran limbah, kandang hewan ternak dan tempat lainnya,” ujarnya kepada wartatasik.com, Minggu (21/07/2019).
Kegiatan tersebut tambah ia, bekerjasama dengan UPT Puseksmas Rajapolah (pengadaan racun nyamuk), Kepala divisi kesehatan dan medis Rully Yuniar Kosasih, Koramil 1205, Korp Relawan Mujahidin (KRM) Rajapolah yang dampingi unsur muspika dan muspida Rajapolah dan KKN mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang.
Ditempat sama Ketua Korlap RPB Rajapolah Ridwan Abdul Azis sampaikan terimakasih atas sambutan hangat masyarakat terhadap kegiatan yang dilakukan pihaknya.
“Alhamdulillah sudah dua hari (Sabtu – Minggu) pengasapan berjalan lancar. Kami siap membantu masyarakat apabila diperlukan,” tandasnya.
Sementara itu, Ketua RT Kp Munjul, Dadang menyambut positif dan mengapresiasi kepedulian RPB Rajapolah, karena telah melakukan kegiatan pengasapan di wilayahnya tersebut. Wan K.