Kab, Wartatasik.com – Berkat kerja sama Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas RI) dengan Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Tasikmalaya telah diadakan Stakeholder Meeting di Ruang Rapat Bupati Tasikmalaya, Rabu (07/08/2019).
Kegiatan dengan usungan tema Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial ini dibuka langsung Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tasikmalaya Iin Aminudin.
Dalam sambutannya, Iin menyebut Perpustakaan harus senantiasa menyesuaikan dengan dunia serba digital yang telah merambah kehidupan kita sehari-hari,
“Kita harus memanfaatkan perpustakaan dengan maksimal,” ujarnya.
Sementara itu, Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kab. Tasikmalaya Rahayu Jamiat Abdullah memaparkan, jika perpustakaan dan arsip merupakan sarana membangun peradaban. Apalagi program literasi bagi masyarakat penting untuk membangun self esteem dan empowerment,
“Perpustakaan adalah pintu dunia, dengan buku kita membangun peradaban. Perpustakaan dan arsip harus menjadi sesuatu yang sangat penting bagi kita semua demi peradaban kita yang lebih baik,” paparnya.
Lanjut Rahayu, tujuan program transformasi perpustakaan umum berbasis inklusi sosial memberikan banyak manfaat karena berguna untuk membangun sinergitas antar stakeholder bidang perpustakaan.
Selain itu tambah ia, dapat juga memperkuat peran perpustakaan umum dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia.
“Ya, melalui peningkatan kemampuan literasi yang meningkatkan kreativitas masyarakat dan mengurangi kemiskinan akses informasi di kabupaten Tasikmalaya,” pungkasnya. Redi.
