Indonesia Digital Popular Brand Award 2020 merupakan penghargaan bergengsi bagi brand-brand di Indonesia yang telah sukses membangun popularitas serta meningkatkan aktivitas brand-nya melalui media digital (internet). Siapa saja juaranya?…
Bisnis, Wartatasik.com – Era kenormalan baru atau New Normal boleh dibilang menjadi peluang sekaligus titik balik bagi semua sektor bisnis di tanah air untuk kembali bangkit akibat dampak pandemi COVID-19. Perilaku konsumen yang berubah, membuat pengelola brand harus terus melakukan adaptasi dengan perubahan perilaku konsumen di era new normal.
Berdasarkan laporan terbaru We Are Social, pada tahun 2020 disebutkan bahwa ada 175,4 juta pengguna internet di Indonesia. Artinya ada kenaikan sekitar 17% atau 25 juta pengguna internet jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Angka tersebut merupakan 64% dari total keseluruhan penduduk Indonesia sebesar 272,1 juta jiwa.
Bagi para pengelola brand, tentunya kondisi New Normal ini harus segera disiasati dengan baik. Salah satu cara paling efektif adalah dengan membangun brand yang kuat dalam lingkup digital. Karenanya melalui strategi dan penerapan branding yang tepatlah sebuah brand dapat memenangkan kompetisi di tengah persaingan gelombang digitalisasi dan era new normal.
Sebagai upaya mengakomodir transformasi tersebut, INFOBRAND.ID bekerjasama dengan TRAS N CO Indonesia sebagai entitas yang kredibel dalam penelitian brand di tanah air serta IMFocus Digimarketing Consultant selaku Certified Google Partner kembali menghadirkan penghargaan Indonesia Digital Popular Brand Award 2020.
Untuk tetap mematuhi protokol kesehatan yang dianjurkan pemerintah Republik Indonesia dalam memutus rantai penyebaran COVID-19, penghargaan yang mengusung tema “Marketing in the New Normal” ini diselenggarakan melalui video conference dengan konsep e-awarding ceremony.
“Apresiasi ini diberikan bagi brand-brand di Indonesia yang telah sukses membangun top of digital awereness, top of digital search, top of digital traffic serta meningkatkan engagement brandnya melalui media digital atau internet sehingga unggul dan populer dibandingkan brand lainnya,” ungkap Chief Executive Officer (CEO) TRAS N CO Indonesia sekaligus penggagas Indonesia Digital Popular Brand Award 2020, Tri Raharjo dalam Online Press Conference yang digelar secara virtual pada Kamis, (25/06/2020).
Tri meyakini, para peraih Indonesia Digital Popular Brand Award 2020 telah beradaptasi dengan baik terhadap era disruptif teknologi saat ini. Menurutnya, mereka tidak hanya semakin kreatif dalam berfikir dan bertindak, namun juga konsisten dari upaya memaintain digital brand secara berkesinambungan dalam membangun dan membesarkan mereknya.
“Dengan kata lain, setiap brand perlu terus bergerak cepat dan lincah mengikuti arah perubahan lingkungan bisnis dalam menyongsong era revolusi industri generasi keempat ini. Karena kemajuan sebuah brand sangat ditentukan oleh bagaimana cara kita untuk mampu adaptif terhadap perkembangan zaman, kemudian menghadirkan brand ke hadapan pelanggan potensial melalui cara yang mudah dan simpel,” jelasnya.
Untuk menentukan para peraih Indonesia Digital Popular Brand Award 2020, telah dilakukan Survei Indonesia Digital Popular Brand Index 2020 pada bulan November 2019 – Januari 2020 kepada 154 kategori produk dan lebih dari 1.131 brand tersurvei di Indonesia melalui tiga parameter penilaian yakni Search Engine Based, Social Media Based dan Website Based.
Baca juga: Peduli Dampak COVID-19, 100 Perusahaan Raih Indonesia TOP Corporate Social Responsibility of the Year 2020
Dari hasil survei untuk 154 kategori tersebut, Tri menemukan masing-masing 10 kategori teratas dalam daftar Top of Digital Search, Top of Digital Awareness, Top of Digital Traffic dan Top of Digital Engagement.
Untuk daftar Top of Digital Search, kategori Marketplace mendominasi dengan persentase mencapai 60,78%. Kemudian disusul oleh kategori Low Cost Carrier 9,66% dan Internet Banking dengan persentase 8,77%. Sementara kategori Online Transportation menempati urutan keempat dengan persentase 6,26%, Marketplace Fashion 5,37%, Simcard Prabayar 2,89%, Laptop 1,85%, Helm 1,56% serta kategori Call Center Bank dan Kosmetik dengan masing-masing persentase mencapai 1,47% dan 1,39%.
Sementara untuk daftar Top of Digital Awareness sendiri, Marketplace menempati urutan teratas dengan persentase 32.24%, disusul kategori Laptop 19,86% di urutan kedua dan kategori Low Cost Carrier di urutan ketiga dengan persentase 12,3%. Selanjutnya ada kategori TV LED dengan persentase 10,81%, Marketplace Fashion 9,78%, Printer 3,79%, Tinta Isi Ulang 3,67%, Plastic Container Makanan 3.04%, Helm 2.27% dan kosmetik 2,24%.
Dalam daftar Top of Digital Traffic, Marketplace kembali menempati urutan teratas dengan persentase 52,26% yang kemudian disusul kategori Internet Banking dan Kartu Prepaid di urutan kedua dan ketiga dengan masing-masing persentase 12,34% dan 7,56%. Selanjutnya ada kategori KPR dengan 6,28%, Laptop 6,22%, Produk Tabungan 3,33%, Mobile Banking 3,19%, Produk Deposito 3,12%, Call Center Bank 2,93% dan Online Transportation di urutan terakhir dengan persentase 2,77%.
Daftar terakhir adalah Top of Digital Engagement dengan urutan pertama di tempati oleh kategori Kosmetik dengan persentase 12,33%, sementara Smartphone dan Kopi Bubuk masing-masing di urutan kedua dan ketiga dengan persentase 11,25% dan 11,01%. Selanjutnya ada kategori Oatmeal dengan persentase 10,32%, AC 10,32%, Air Minum Dalam Kemasan Beroksigen 10,14%, Obat Batuk 10,09%, Perusahaan Asuransi 8,56%, serta Kursi Kantor dan Sim Card Prabayar dengan masing-masing persentase mencapai 7,99% dan 7,99%.
Adapun brand-brand yang berhasil menjadi juara digital dan meraih penghargaan Indonesia Digital Popular Brand Award 2020 yaitu Campina (kategori Es Krim), Prudential (kategori Perusahaan Asuransi, Asuransi Jiwa dan Asuransi Kesehatan), Sanken (kategori Mesin Cuci dan Kompor Gas), Bank BNI (kategori Produk Tabungan, Mobile Banking dan Call Center Bank), Caladine (kategori Bedak Kesehatan), Sariayu (kategori Pelembab Wajah, Masker Wajah, Krim Pemutih dan Bedak Muka Padat), FiberStar (kategori Infrastruktur Service Provider).
Selanjutnya adalah Aice (kategori Es Krim), Bank BTN (kategori KPR), Polytron (kategori TV LED dan Home Theater), Marcks (kategori Bedak Muka Tabur), Richeese Nabati (kategori Wafer), Manulife (kategori Asuransi Jiwa dan Asuransi Kesehatan), Citicon (kategori Bata/Beton Ringan), Nusaboard (kategori Calcium Silicate Board dan Atap Fiber Cement), Bussan Auto Finance (kategori Leasing Mobil) dan Sharp (kategori Lemari Es, TV LED, AC, Mesin Cuci dan Vacuum Cleaner).
“Akhirnya, kami ucapkan selamat kepada seluruh peraih Indonesia Digital Popular Brand Award 2020. Semoga apresiasi ini dapat meningkatkan semangat kompetisi bagi pelaku brand digital di tanah air,” tutup Tri. Redaksi