Kota, Wartatasik.com – Program tahun ini terdapat dua kegiatan yaitu bersumber dari dana kelurahan (DK) dan pandu indikatif kewilayahan (PIK) yang dikelola oleh kelompok masyarakat (Pokmas).
Hal tersebut dikatakan Asep Heri Ketua Pokmas Kelurahan Sukalaksana Kec Bungursari Kota Tasikmalaya kepada Wartatasik.com, Selasa (03/11/2020).
Ia menjelaskan, Pokmas dibentuk sebagai pemberdayaan masyarakat yang diberi surat keputusan (SK) oleh kelurahan dan terdiri dari sembilan anggota diantaranya perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan.
“Tahun ini, dari DK sendiri ada lima kegiatan fisik dan tujuh kegiatan PIK sehingga total keseluruhan adalah 12 kegiatan,” ungkap Asep.
Dalam pelaksanaannya kata ia, sudah berjalan 100% dan hari ini telah di monitoring evaluasi (Monev) oleh kecamatan Bungursari. Asep lega lantaran mendapatkan apresiasi dari tim Monev, meski ada sedikit perbaikan.
“Hampir semua pekerjaan yang ada berawal dari nol dan hanya jalan gang dan posyandu saja melanjutkan swadaya masyarakat,” ungkap Asep.
Ia berharap, kedepannya program ini mendapat tambahan anggaran karena hasilnya langsung menyentuh dan dikerjakan sendiri oleh masyarakat.
“Semoga pemerintah memperbesar anggarannya dan mempercayai masyarakat, karena pokmas adalah bagian dari masyarakat dan perwakilan masyarakat,” harapnya
Pokmas terang Asep, adalah gabungan organisasi yang ada di Sukalalsana diantaranya kelompok tani, LPM, BKM MUI dan DMI. Adapun tambahnya, target akhir tahun ini mensukseskan yang sudah dilaksanakan, termasuk monitoring ke lapangan.
“Kami harapakan Lurah sukalaksana bersinergi dengan pokmas, terlebih di kelurahan ini antara lurah dan pokmas posisinya sejajar,” pungkasnya. Suslia.