Kabupaten, Wartatasik.com – Semua orang tentunya mendambakan dan mengharapkan bisa menikmati masa tuanya dengan tenang. Namun tidak semua orang bisa mendapatkan harapannya itu.
Seperti seorang kakek tua satu ini yang hidup sebatang kara harus menjalani pilunya kehidupan. Diusianya yang sudah renta, Pak Haris (67) warga Singparna, Kabupaten Tasikmalaya ini mau tidak mau harus terus memperjuangkan hidupnya.
Haris, hidup dengan keterbatasan ekonomi. Bahkan ia rela berjalan kaki hingga berkilo-kilometer demi mendapatkan rezeki untuk menyambung hidupnya.
Setiap harinya, ia mencari barang bekas sepanjang jalan Singaparna sampai ke daerah Kota Tasikmalaya pada malam hari dan rela jalan kaki puluhan kilometer demi kebutuhan sehari-hari nya.
“Saya mencari rezeki dengan cara mencari barang bekas (Barbek). Setelah dirasa cukup saya langsung jual di dekat Pasar Induk Cikurubuk, ya paling mendapatkan uang 20rb itu juga kalau barang bekasnya mendapatkan lumayan banyak,” kisah Haris, Sabtu (27/02/2021).
Ia mengakui kakinya sering kesakitan, jalan sepanjang puluhan kilometer memang terhitung jauh bagi pria paruh baya seperti pak Haris.
“Saya merasa kesakitan dibagian kaki saat berjalan untuk mencari barang bekas,” rintihnya.
Namun hal tersebut tak membuat dirinya untuk putus asa dan patah semangat. Karena jika dia tidak begitu berarti tidak makan.
Namun beruntungnya, Pak Hari setiap bulannya mendapatkan bantuan sebesar Rp. 300 ribu sebulan dari desa, “Ya uangnya digunakan kebutuhan sehari hari.
“Kadang saudara juga suka ada yang ngasih makanan. Tapi saya tidak mau berpangku tangan, untuk itu saya jalani rutinitas ini demi menyambung hidup,” pungkasnya. Nhdie