Kab, Wartatasik.com – Pengurus DPC Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) kabupaten Tasikmalaya kunjungi kawasan petani milenial di Kampung Hegarsari, Desa Tanjungsari, Kecamatan Sukaresik, Kabupaten Tasikmalaya.
Kehadiran organisasi perhimpunan tani di kawasan Sukaresik ini menjadi angin segar untuk pegiat lingkungan muda. Hal itu disampaikan oleh ketua Dermaga alam, Hilmi Rijalussholeh.
“Dalam suasana perintisan, dukungan dari berbagai elemen menjadi sangat dibutuhkan,” ungkap Hilmi Minggu, (14/03/2021).
Sementara, kang Didin selaku pengurus DPC. HKTI mengaku bangga pada anak muda yang mau dan rela mengembalikan sumber kehidupan masyarakat untuk kembali ke alam.
“Saya sangat salut dan bangga hari ini bisa bersilaturahim dengan Tani Milenial Darmaga Alam yang mengambil konsep Edukasi Lingkungan. Di tempat ini, Intelektual, Produk dan Edukasinya Ada, bahkan paket komplit,” ungkap Dindin saat memantau langsung perkebunan kangkung, cawsin dan budikdamber.
Dalam kegembiraannya itu, Didin juga langsung menyumbangkan 100 tanaman porang dan 5 KG bibit ikan nila. Setelah mengunjungi Darmaga alam, nuasana hangat tersebut dilanjutkan dengan sharing pertanian modern bersama kaum muda dan Mahasiswa di Rumah Aktivis Institute.
Sebagai ketua HKTI Sukaresik, Dadan menyampaikan optimismenya bahwa petani milenial yang lebih modern namun berkearifan lokal dapat diwujudkan secara bertahap di tanah Sukaresik.
“Apalagi program pengembangan Darmaga Alam yang digagas oleh remaja dan Pemuda Tanjungsari yang didukung penuh unsur masyarakat serta pemerintahan ini, Insyaallah akan jadi percontohan pengembangan petani milenial yang ideal,” pungkas Dadan.
Hadir dalam kesempatan tersebut ketua PAC. HKTI Sukaresik kang Damuh, dua utusan DPC. HKTI Kab. Tasikmalaya, kang Didin dan Teh Cucu Cahyati. Wan.K