Kota, Wartatasik.com – Tasik Creative & Innovation Commitee (TCIC) launching produk 17 subsektor Ekraf sekaligus pelantikan pengurus di wisata Karang Resik, Kampung Hawu jalan Mohammad Hatta Tasikmalaya, Rabu (24/03/2021).
Ketua TCIC Roni Fitra mengatakan, ada 17 sub sektor yang diperkenalkan yaitu Sub sektor film animasi dan video, seni pertunjukkan, sub sektor aplikasi, fotografi, pengembang permainan, penerbitan, disign produk, sub kuliner, arsitektur, desain komunikasi visual, kriya, fashion, musik, arsitektur, seni rupa periklanan dan televisi radio.
Sedangkan untuk nilai tambah pengembangan tasik kreatif, TCIC mengupayakn tiap konten yang ada di situ, sehingga yang menjadi konten tidak hanya menjadi barang hobby saja, tapi punya nilai ekonomi.
“Untuk tahun ini kita konsen dulu ke pendataan pelaku ekrap yang ada di kota Tasikmalaya, karena ingin tahu potensinya di kota Tasikmalaya ini, karena selama ini belum punya data yang akurat mengenai ekraf itu,” ungkapnya.
Dijelaskan Roni, 17 sub sektor ini sudah menjadi nomeklatur yang ada di Kementrian, tetapi ada prioritas di Tasikmalaya ini ada 3-5 yang menjadi unggulan, tapi kalau di Disporabudpar ada 7 produk unggulan. TCIC akan konsen di bidang itu saja dulu.
“Terkait tentang payung hukum di kota Tasikmalaya, belum ada kekuatan terhadap ekonomi kreatif, namun dengan adanya TCIC diharapkan bisa merancang Perda tersebut dan TCIC ini menjadi wadah kolaborasi dan kreasi para pelaku ekraf di kota Tasikmalaya,” pungkas Roni. Suslia