Kabupaten, Wartatasik.com – Hari Bumi diperingati setiap satu tahun sekali, yaitu pada 22 April. Hari Bumi ini menjadi pengingat bahwa manusia harus senantiasa menjaga bumi agar bumi tetap terlindungi hingga dapat dinikmati oleh generasi-generasi penerus.
Dikutip dari history.com, awal mulanya pada tahun 1960-an, orang Amerika mulai sadar akan efek polusi terhadap lingkungan.
Kemudian masyarakat mulai sadar tentang bahaya dari efek-efek kimia di sekitar lingkungan.
Kemudian di tahun 1962 seorang Gaylord Nelson, berhasil meyakinkan pemerintah bahwa bumi sedang dalam keadaan bahaya.
Dan dilansir dari earthday.org, senator Gaylord Nelson, seorang senator junior dari Wisconsin, telah lama mengkhawatirkan lingkungan yang memburuk di Amerika Serikat.
Setelah itu pada tahun 1969, Nelson, yang dianggap sebagai salah satu pemimpin gerakan lingkungan modern, berupaya mengembangkan ide untuk Hari Bumi.
Lalu Nelson mencoba mengumumkan konsep Hari Bumi pada sebuah konferensi di Seattle pada musim gugur di tahun 1969, dan mengundang seluruh bangsa untuk terlibat.
Maka untuk merayakan Hari Bumi, sebagai makhluk hidup harus sadar dan lebih mencintai lingkungan alam sekitar.
Menanggapi Hari Bumi tersebut, Hj Neng Madinah selaku angota dewan provinsi komisi XI ia berpesan kepada seluruh masyarakat Jawa Barat khususnya kabupaten/kota Tasikmalaya harus lebih peduli akan lingkungannya masing masing.
“Cintai alam semesta ini untuk keberlangsungan kehidupan yang sehat dan berarti hingga bisa dinikmati oleh anak cucu kita kelak, dengan menjaga kebersihan, kurangi penggunaan bahan bahan yang bisa merusak bumi ini,” ucapnya, Kamis (22/04/2021)
Lebih lanjut Neng Madinah mengatakan sebagai manusia yang bertanggungjawab menjaga kelestarian alam dan harus sadar dengan kebersihan lingkungan untuk menjaga bumi agar tetap sehat.
“Kebersihan bukan hanya tanggung jawab pemerintah saja melainkan semua pihak. Dalam kesempatan ini saya mengucapkan Selamat Hari Bumi Sedunia, sayangi bumi kita,” pungkasnya. Ndhie
