Kota, Wartatasik.com – Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) kota Tasikmalaya dikejutkan oleh kedatangan ibu tua berusia 75 tahun sambil membawa berkas dalam map plastik.
Wanita paruh baya yang diketahui bernama R Euis Suprijati itu ingin menyampaikan keluhan, jika depan rumahnya di Jl. RSU 1 No. 19 RT. 02 RW. 12 Kelurahan Empangsari Kecamatan Tawang merasa terganggu dengan pekerjaan bangunan trotoar.
R Euis mengatakan, sebetulnya ia tidak melarang ada pembuatan trotoar didepan rumahnya dan mempersilahkan dipercantik, tapi tolong jangan terlalu tinggi, sampai menutup saluran yang sudah ada.
“Kalau terlalu tinggi khawatir jika hujan, air akan masuk kedalam garasi rumahnya, dan genangan airnya akan masuk banjir kedalam, ” terang ibu pensiunan guru SMP 4 Tasikmalaya dengan mimik sedih, Kamis (02/12/2021).
Bahkan pengakuan ibu tersebut, dirinya sudah berkali kali bicara kepada pelaksana proyek dilapangan Yoyo, untuk tidak meninggikan bangunan trotoar didepan rumahnya itu, apalagi sampai dibongkar.
“Ini pesan almarhum suami saya Kapten Azhar yang meninggal setahun lalu untuk tidak membongkar apalagi menambah ketinggian jika dibangun trotoar. Saya minta keluhan saya ini ditanggapi. Silahkan bapak bapak cek lokasi kembali kerumah saya,” ujar ibu Euis.
Menanggapi keluhan warga, saat itu juga Dinas PUTR Kota Tasikmalaya melalui Bidang Jalan dan Jembatan langsung respon dan tanggap terjun ke lokasi.
“Beres pengontrolan dari Kawalu, kita langsung meluncur ke lokasi,” ucap Kabid Jalan dan Jembatan Sandi Lesmana saat dihubungi pesan WhatsApp.
Tak kunjung lama, akhirnya selang beberapa jam, Kasie Pembangunan Bidang Jalan Rino Isa Muharam bersama timnya langsung terjun kelokasi untuk pengecekan secara langsung.
“Alhamdulilah kita sudah bertemu langsung dengan ibu euis, keluhan ibu ini tentunya kita respon dan akan ada perbaikan sesuai yang diharapkan”, pungkas Rino. Asron.