Kota, Wartatasik.com – Komisi II DPRD kota Tasikmalaya Isep Rislia SP menghadiri Musrenbang tingkat Kecamatan Kawalu, Kamis (03/02/2022).
Menurutnya, yang diusulkan harus benar benar skala prioritas dan harus di kawal usulan usulan dari setiap kelurahan sampai ke musrenbang tingkat selanjutnya.
“Jangan sampai tidak ada yang kemasukan, akan tetapi harus di singkronkan dengan dinas dinas terkait,” ucap Isep.
Lanjutnya, untuk masalah lain, swadaya masyarakat juga perlu dalam hal pembangunan, bukan berbentuk materi tapi lebih ke pemeliharaan pembangunan itu sendiri.
Di tempat sama, Camat Kawalu Rusani Jaelani mengatakan, bahwa skala prioritas dalam musrenbang di kecamatan Kawalu lebih ke penguatan dalam pengurangan kemiskinan.
Selain itu, juga fasilitas pembangunan prasaran penunjang ada 35 ℅ komposisi yang diajukan dari 10 kelurahan yang ada di kecamatan Kawalu dan lainnya menyesuaikan, baik dalam pengembangan SDM sesuai progres musrenbang tingkat kelurahan.
“Kenapa kemiskinan harus dikurangi, karena faktor dari resiko dari pengembangan pembangunan kemiskinan menjadi dampak, maka perlu pemberdayaan peningkatan derajat SDM juga derajat kesehatannya,” jelas Camat Kawalu.
Untuk itu terangnya, penguatan potensi potensi yang ada di daerah kecamatan Kawalu selain Bordir yang menjadi moto dan unggulan yang utama, ada juga potensi untuk dikembangkan berkaitan perekonomian di bidang pariwisata yang terletak di empat kelurahan yaitu, kelurahan Cibeuti, Tanjung, Leuwiliang dan Urug.
Selain itu kata Camat, juga dari sisi perekonomian di pertanian, karena di bidang itu juga ada perkembangan yang signifikan, apalagi dari kaum muda milenial sudah ada beberapa yang membuka diri dalam bidang pertanian, maupun bidang peternakan.
“Kecamatan Kawalu juga mudah mudahan menjadi satu bagian dari pengembangan oleh DI yang kemarin di hadiri yang berkaitan dengan integrited Farming,” tandas Camat. Suslia.