Lumajang, Wartatasik.com – Pada Senin, 20 Desember 2021, terjadi letusan Gunung Semeru yang menyebabkan banyak korban jiwa. Selain melahap korban jiwa, bencana ini juga menyebabkan kerusakan beberapa rumah tinggal warga Lumajang.
Dengan kejadian inilah Pemerintah mengadakan Proyek Pembangunan Hunian Tetap (Huntap) dan Hunian Sementara (Huntara) Pasca Bencana Awan Panas Guguran (APG) Semeru 2021 untuk digunakan sebagai rumah tinggal penyandang bencana APG Semeru. Proyek ini dibangun di Desa Sumbermujur, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang.
Proyek Pembangunan Huntap dan Huntara Semeru merupakan dua proyek yang dikelola oleh pihak yang berbeda, Pembangunan huntap dikelola oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), sedangkan untuk pembangunan huntara dikelola oleh Dinas Perumahan Dan Kawasan Pemukiman (DPKP) Lumajang.
Dengan menggandeng Ikatan Arsitektur Indonesia (IAI) Jawa Timur, DPKP Lumajang mengadakan kerelawanan proyek kemanusiaan untuk Mahasiswa Arsitektur yang berkuliah di universitas yang terletak di Surabaya, baik itu universitas negeri maupun swasta.
Kerelawanan Proyek Kemanusiaan ini juga dijadikan Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Non Kuliah skema Proyek Kemanusiaan.
Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur merupakan salah satu universitas yang mengikuti kerelawanan proyek kemanusiaan. Berasal dari Program Studi Arsitektur beberapa mahasiswa mengikuti Proyek Kemanusiaan ini sebagai Program MBKM Non Kuliah.
Kegiatan MBKM ini diawali dengan mengikuti pembekalan dari pihak IAI Jawa Timur dan IAI Wilayah Malang, yang dilaksanakan di Universitas 17 Agustus 1945 (UNTAG), bermaterikan tentang Proses Pembangunan Huntara Pasca Bencana APG Semeru 2021.
Setelah mengikuti pembekalan pertama, berlanjut pada pengurusan administrasi MBKM antara Prodi Arsitektur dengan Pihak IAI Jawa TImur.
Pada Senin, 28 Februari 2022, Peserta MBKM-Proyek Kemanusiaan UPN Veteran Jatim berangkat menuju Lumajang untuk memulai Proyek Kemanusiaan pada bidang Pengawasan Pembangunan Huntara Pasca Bencana APG Semeru 2021 Tahap 1.
Mengikuti pengabdian selama satu bulan, Mahasiswa Arsitektur UPN Veteran Jatim berhasil menyelesaikan target Gambar As Built dan Laporan Huntara Non-Governmental Organisation (NGO) Tahap 1 yang telah ditentukan oleh Dinas PKP Lumajang.**
Penulis : Rizal Fatoni
