Referensi – Studi Independen merupakan salah satu program Merdeka Belajar Kampus Merdeka yang bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa agar dapat belajar dan mengembangkan diri melalui aktivitas di luar kelas perkuliahan selama satu sampai dengan dua semester, namun tetap diakui sebagai bagian dari perkuliahan.
Dengan mengikuti program studi independen, mahasiswa akan mendapatkan Sertifikat Kampus Merdeka serta berbagai keuntungan lain seperti pembelajaran yang relevan berupa ilmu praktis dan sertifikasi yang sesuai kebutuhan industri, kesempatan untuk masuk ke dalam jalur karir yang diinginkan, serta kreativitas tanpa batas.
Althaf Ariq Musyaffah Ghufron atau biasa dipanggil erik, merupakan seorang mahasiswa semester 6 dari jurusan Teknik Informatika Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur yang pada saat ini sedang mengikuti kegiatan studi independen dari program kampus merdeka.
Pada saat ini erik telah mengikuti studi independen di Ruangguru sebagai backend engineering. Ruangguru berkomitmen untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan menyiapkan mahasiswa agar siap untuk bersaing di dunia kerja.
Melalui program Studi Independen, Ruangguru menyediakan kesempatan bagi mahasiswa untuk meningkatkan kompetensi melalui proses pembelajaran yang praktis dan mendalam. Pada program Studi Independen Ruangguru bersama Kampus Merdeka, materi ajar yang akan diberikan kepada mahasiswa akan disusun oleh tim ahli pengembangan konten dari Ruangguru bersama para instruktur berpengalaman dan didukung oleh teknologi canggih untuk mempermudah proses pembelajaran.
Erik menceritakan bahwa peserta akan melakukan pembelajaran secara syncronus dan asyncronus dimana materi yang diajarkan sesuai dengan lingkup dari divisi Business Operations dan untuk pemrograman Back End, mempelajari dan mampu melakukan pemrograman Go (Golang) untuk membuat program yang efisien, serta membuat kode program yang clean dan sesuai dengan design pattern.
Kegiatan ini berlangsung dari bulan February-Juli 2022 dengan di akhir sesi diadakan pengerjaan final project untuk setiap pembagian kelompok. Peserta yang mengikuti kegiatan studi independent ini berkisar antara 200-300 maahsiswa dari berbagai kampus dan jurusan di Indonesia.
Erik mengatakan “Pada Backend Engineering Program, Final Project dilakukan dengan Hands-on project membuat website yang responsif. Membangun komponen backend website yang fungsional dan melakukan kolaborasi dengan Front–end Developer untuk membuat website dan atau dengan Android Developer untuk membuat aplikasi android.” Final project ini dikerjakan dalam jangka waktu 3 pekan termasuk dengan sesi bimbingan bersama mentor dan juga sesi checkpoint bersama instruktur.
Erik berpendapat bahwa dalam kegiatan Magang atau Studi Independen ini banyak dampak positif yang didapatkan bagi para peserta yang mengikutinya. Melalui program ini, peserta dapat mempelajari hal-hal teknis yang berkaitan dengan backend engineering dalam dunia industri secara langsung, selain itu peserta juga diberikan kesempatan untuk membuat/mengembangkan sebuah proyek untuk mengatasi masalah yang terjadi sehari-hari. Backend Engineering Bootcamp sebagai salah satu program unggulan dari Ruangguru bersama Kampus Merdeka telah terbukti dapat meningkatkan keterampilan dan wawasan teknologi generasi muda Indonesia. Penulis: Althaf Ariq M. G. mahasiswa dari Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur