Kota, Wartatasik.com – Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI) atau dokter kandungan siap bersinergi dengan Pemkot Tasikmalaya, Pemprov Jabar untuk menyelesaikan masalah stunting.
“Kasus stunting di Kota Tasikmalaya cukup tinggi. Dengan begitu perlu penanganan dan pencegahan yang serius, penyelesaian permasalahan stunting menjadi tanggung jawab bersama,” ucap Ketua POGI Priangan Timur, Triyono Edi saat Seminar di Ballroom Hotel Grand Metro kota Tasikmalaya, Sabtu (04/06/2023).
Lanjut Edi menyebutkan bahwa pihaknya siap untuk melakukan penangganan stunting.
“Kita siap mencurahkan tenaga dan keahlian untuk melakukan penanganan stunting di Kota Tasikmalaya,” ungkapnya.
Dia menyebut, untuk mengatasinya perlu pencegahan sedini mungkin dengan melakukan screening ibu hamil.
“Menangani stunting bukan saat sudah lahir, tapi saat dalam kandungan. Caranya, lakukan pemeriksaan secara rutin (screening kandungan),” ucapnya.
Dirinya membeberkan bahwa terjadinya stunting dapat dicegah saat bayi masih dalam kandungan, POGI akan mendata ibu hamil, selanjutnya akan dilakukan USG dan screening kandungan.
“Dengan begitu dapat diketahui sedini mungkin kondisi anak dalam kandungan,” bebernya.
Pihaknya menyebutkan bahwa penanganan stunting merupakan salah satu program kerja Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia Priangan Timur. Oleh karena itu, seluruh ibu hamil di Kota Tasikmalaya harus melakukan screening.
“Targetnya semua ibu hamil yang ada akan kita lakukan pemeriksaan screening tanpa biaya,” pungkasnya. Sus
