Kota, Wartatasik.com – Bukti perhatian serta kepedulian kepada warga masyarakat Kota Tasikmalaya yang kurang beruntung atau hidup sebagai gelandangan dan pengemis (Gepeng) hingga pemulung, Dinas Sosial (Dinsos) Kota Tasikmalaya lakukan pendataan langsung ke lapangan.
Adapun pendataan tersebut dilakukan belum lama ini yang ditempatkan di area Jl Apipah, tentu dengan bantuan komunitas yang menaungi Gepeng dan pemulung hingga terkumpulnya sejumlah penyandang tunawisma tersebut.
Hal tersebut diungkapkan Kabid Rehabilitasi Dinsos Kota Tasik, Hj Maswati. Ia mengatakan hasil dari pendataan tersebut menyatakan bahwa para penyandang tunawisma sebagian dari luar Kota Tasikmalaya.
“Hampir 50 persen dari kota Tasik dan sisanya warga luar. Untuk warga Kota Tasikmalaya kami data yustisia nya. Jika belum memiliki kartu kependudukan atau identitas, kami bantu buatkan dengan berkoodinasi dengan Disdukcapil,” ujarnya, Kamis (26/10/2023).
Tidak hanya itu, lanjut Hj. Maswati, pihaknya juga membuatkan jaminan kesehatan berupa pembuatan KIS, “Kalau-kalau mereka membutuhkan jaminan dikala sakit, semuanya gratis,” tambahnya.
Didalam pendataan itu, Maswati mengatakan semua warga penyandang tunawisma yang berhasil didata sebanyak kurang lebih 41 orang itu diberikan bantuan paket sembako.
“Kami berikan sembako untuk membantu meringankan kebutuhan mereka. Semoga bisa membantu. Dan semoga program kami ini mampu menangani dan mendata para Gepeng sehingga bisa mengatasi sedikitnya permasalahan sosial yang ada di Kota Tasikmalaya,” tandasnya. Asron
