Kelompok 5 KKNT di Jombang Gelar Senam dan Lomba Bersama Ibu-ibu PKK

Kelompok 5 Bersama Ibu-Ibu PKK di Balai Desa Gedangan| Foto: Mahendra Prayuda

Referensi – Jombang, Minggu, 4 Agustus 2024, Kelompok 5 Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Bela Negara sukses menyelenggarakan kegiatan senam sore dan lomba 17 Agustusan di Balai Desa Gedangan, Kecamatan Mojowarno, Kabupaten Jombang pada pukul 14.30 WIB.

Kegiatan senam sore merupakan kegiatan rutin yang diadakan oleh ibu-ibu PKK di Desa Gedangan yang dilakukan setiap hari minggu. Kegiatan ini bertujuan untuk pembiasaan diri terhadap pola hidup sehat.

Selain itu, kegiatan lomba 17 Agustusan adalah sebagai ramah tamah terakhir sekaligus kenang-kenangan mahasiswa kelompok 5 sebelum mengakhiri kegiatan KKNT pada 7 Agustus 2024.

Kegiatan senam diikuti oleh ibu-ibu PKK dari berbagai macam usia dan kalangan. Sebelum senam dilaksanakan, dilakukan pemanasan terlebih dahulu. Setelah pemanasan selesai dilakukan, kegiatan senam dilakukan.

Senam yang dilakukan adalah senam aerobik, tidak hanya bergerak, para ibu-ibu PKK dan mahasiswa juga sesekali bersorak untuk meramaikan suasana.

Acara senam berakhir setelah tiga lagu diputar yang kemudian disusul dengan waktu istirahat selama 15 menit. Setelah waktu istirahat berakhir, kegiatan dilanjutkan dengan lomba 17 Agustusan bersama ibu-ibu PKK. Lomba-lomba yang diadakan antara lain lomba cukurukuk, lomba makan kerupuk, dan lomba berebut kursi.

Lomba Cukurukuk Bersama Ibu-Ibu PKK | Foto: Mahendra Prayuda

Kegiatan selesai dilaksanakan pada pukul 17.00 yang diakhiri dengan pembagian hadiah untuk pemenang di tiap-tiap lomba yang ada, “Terima kasih mbak dan mas untuk hadiahnya, semoga bermanfaat, lomba-lombanya seru, senamnya juga pada semangat semua,” ujar ibu Sri, salah satu anggota PKK di Desa Gedangan.

Kelompok 5 berharap dengan adanya kegiatan ini bisa menjadi kenangan yang tak terlupakan bersama ibu-ibu PKK di Desa Gedangan. Dengan kegiatan yang penuh keceriaan dan kebersamaan ini, mereka berharap bisa meninggalkan jejak positif di hati warga desa Gedangan.

Penulis: Refi Nur Mariska

Berita Terkait