Kota, Wartatasik.com – Calon Wali Kota Tasikmalaya, Dr. Drs. H. Ivan Dicksan Hasanudin M.Si., kunjungi korban kebakaran yang terjadi di Kampung Cidahu, Kelurahan Tamanjaya, Kecamatan Tamansari, Kota Tasikmalaya, Selasa (17/09/2024).
Kebakaran yang terjadi, Senin, 16 September 2024 malam tersebut menghanguskan dua rumah milik warga bernama Aan dan Dahlan.
Ivan mengunjungi korban kebakaran tersebut setelah menghadiri acara di Pondok Pesantren Roudatut Taalum pimpinan KH. Abdurahman.
Di lokasi kebakaran, Ivan Dicksan berikan dukungan moril serta santunan kepada para korban untuk meringankan beban mereka.
“Saya datang ke sini setelah mendengar ada dua warga yang rumahnya terbakar. Saya berharap mereka diberi kesabaran dan kekuatan menghadapi cobaan ini,” ujar Ivan saat saat diwawancarai pada Rabu (18/9/2024).
Dalam kunjungannya, Cawalkot Tasikmalaya tersebut juga mengimbau masyarakat agar lebih waspada terhadap potensi kebakaran, terutama terkait dengan penggunaan listrik dan barang-barang yang mudah terbakar.
“Warga diharapkan bisa lebih berhati-hati lagi, agar kejadian seperti ini tidak terulang kembali nantinya,” tuturnya.
Menurut saksi mata, Tamrin (42), api pertama kali terlihat olehnya di salah satu kamar rumah.
“Saya melihat api muncul dari kamar dan cepat membesar, pada saat itu juga saya langsung berteriak meminta bantuan warga,” jelasnya.
Sebelum pemadam kebakaran tiba, warga berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya.
Namun, kobaran api yang besar membuat dua rumah yang berdempetan tersebut mengalami kerusakan parah dilahap si jago merah. Meskipun Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun kerugian material diperkirakan cukup besar.
Komandan Regu 3 Pemadam Kebakaran Kota Tasikmalaya, Budi Permana, mengatakan bahwa pihaknya menerima laporan kebakaran pada pukul 19.50 WIB.
“Tim pemadam kebakaran, bersama dengan BPBD Kota Tasikmalaya, Polsek Tamansari, TNI, Tagana, PMI, dan warga, berhasil memadamkan api setelah melakukan pemadaman selama lima menit, diikuti proses pendinginan selama 20 menit,” tegasnya.
Lanjut Budi, dua rumah mengalami kerusakan signifikan, dengan satu rumah terbakar habis dan satu rumah mengalami kerusakan sedang. MF