Kabupaten, Wartatasik.com – Terhitung 30 hari dari peletakan batu pertama program bangun rumah syukur layak huni dalam Santunan Nasional, tepatnya pada Selasa, 24 September 2024, milik ibu Anis Sumiati, Warga Desa Selawangi, Kecamatan Sariwangi Kabupaten Tasikmalaya, hari ini diresmikan, Minggu (3/11/2024).
Ketua DPD Organisasi Pemuda Shiddiqiyyah Front Ketuhanan Yang Maha Esa (OPSHID FKMYE) Kabupaten Tasikmalaya, Riswanto menyampaikan rasa syukur yang tak terhingga karena pembangunan rumah syukur layak huni ini berjalan lancar tanpa kendala.
“Alhamdulillah dalam kurun waktu 30 hari Rumah Syukur Layak Huni Shiddiqiyyah ini sudah selesai, sesuai yang ditargetkan,” kata Riswanto.
Dijelaskannya, tanpa bantuan gotong royong dari warga sekitar dan kepengurusan RT/RW, mungkin pembangunannya akan terkendala waktu hingga keuangan angaran.
“Total anggaran yang digunakan untuk rumah berukuran 6 x 6 ini menelan biaya Rp50 juta lebih. Efisiensi ini tentu atas partisipasi gotong royong warga sekitar. Untuk itu kami mengucapkan banyak terima kasih kepada semuanya, termasuk Muspika, Pihak Kepolisian dan TNI setempat,” ujarnya.
Disinggung terkait OPSHID menitikberatkan santunan berupa rehab rumah, Riswanto mengatakan bahwa ketika pihaknya terjun ke lapangan ternyata masih banyak rumah yang belum tersentuh program pemerintah yakni Rutilahu.
“Untuk itu, kami memiliki rencana dan target satu kecamatan satu rumah. Mudah-mudahan niat baik kami ini diijabah Alloh SWT. Karena biaya program santunan ini real dari kantong pribadi anggota,” ucapnya.
Di Kabupaten Tasikmalaya sendiri, katanya, sudah melakukan pembangunan Rumah Syukur Layak Huni sampai empat titik.
“Targetnya, satu tahun itu minimal satu rumah syukur sesuai dengan kemampuan, kalaupun ada lebih kita dibelikan isi rumah,” ucapnya.
Ditegaskannya lagi, semua program yang dilaksanakan ini tidak berafiliasi ke Partai Politik, kepentingan lainnya melainkan tanpa syarat, “Kegiatannya murni dari urunan anggota, para murid dan ada juga relawan,” tandasnya.
BACA JUGA: Warga Sariwangi Sumringah, Rumahnya Disulap jadi Layak Huni dari Program Rumah Syukur OPSHID
Sementara, Sekmat Sariwangi Agus AH., mengapresiasi kegiatan sosial yang sangat membantu masyarakat yang sangat membutuhkan ini, “Kami sampaikan terima kasih kepada teman-teman OPSHID yang telah peduli membantu membangun rumah menjadi layak huni warga kami,” singkatnya.
Ditempat yang sama, Anis Sumiati (43) penerima bantuan Rumah Syukur Layak Huni sangat berterimakasih kepada organisasi OPSHID yang sudah membantu mewujudkan rumah impiannya.
“Alhamdulillah, saya dan keluarga sangat berterimakasih dan bersyukur tiasa henti sudah membangun kembali rumah saya dan keluarga,” singkatnya. Asron