Kota, Wartatasik.com – Bulan Ramadhan menjadi salah satu bulan yang paling ditunggu-tunggu umat Islam di seluruh dunia. Puasa bagi umat Islam memiliki makna yang sangat mendalam dalam rangka penghambaan manusia kepada Allah SWT.
Puasa tidak hanya ibadah yang memerlukan peran fisik, tetapi juga memerlukan kesehatan batin, bahkan mampu menyempurnakan batin.
Dalam rangka mengisi kegiatan-kegiatan di bulan suci Ramadhan, IMKK (Ikatan Muda-Mudi Kudang) mempunyai agenda tahunan yang biasa dilaksanakan khusus di bulan suci Ramadhan.
Elan Nurisman sebagai panitia pelaksana kegiatan mengatakan bahwa Ramadhan tahun ini dilaksanakan tepatnya di area parkir pasar rakyat terminal 01 Cibeureum dengan beberapa rincian agenda yang dijalankan yaitu Bazar Ramadhan.
Menurut Elan, jika melihat dari tahun sebelumnya, masyarakat dihadapkan dengan wabah Virus Covid-19 yang dimana akibat wabah ini menjadikan serta melumpuhkan seluruh aktifitas kegiatan di masyarakat.
“Sebab itu, IMKK berinisiatif untuk bersama-sama menghidupkan kembali serta memulihkan perekonomian masyarakat dengan memfasilitasi para pedagang dan penggerak UMKM agar dapat menjadi salah satu solusi yang di gagas oleh ke-pemuda-an IMKK,” ucap Elan.
“Karena bekal materi bisa menjadi salah satu kakuatan untuk menjalankan ibadah begitupun ibadah mesti di imbangi dengan bekal materi,” tambahnya.
Selain itu, IMKK juga akan mengadakan Wahana Permainan, pasalnya selama beberapa tahun kebelakang, akibat Virus Covid-19 aktifitas serta roda ekonomi di masyarakat menjadi lumpuh, masyarakatpun secara mental merasakan kejenuhan dan kepenatan yang di akibatkan wabah ini.
“Maka dari itu IMKK menyediakan pula wahana bermain bagi masyarakat sebagai hiburan rakyat dan menjadikan edukasi serta pendidikan bagi anak-anaknya dalam menjalankan puasa,” terang Elan.
Guna memeriahkan nuansa Ramadhan, IMKK juga akan menggelar Lomba Pildacil (Pemilihan Dai Cilik) se-Kota Tasikmalaya. Hal itu, sebagai impelemmtasi julukan kota santri yang mana kegiatan ini digelar sebagai upaya menggali bibit potensi Da’i dan Da’iyah.
“Serta bisa mengembangkan dan dapat berdakwah kelak dewasa nanti, sehingga dapat melahirkan manusia-manusia yang beragama dan berakhlaqul karimah dengan mengajak ke dalam kebaikan dan menjadikan negri yang Baldatun Toyyibatun Wa Robbun Ghopur,” harap Elan.
Terakhir, akan ada acara Tabligh Akbar IMMK di akhir kegiatan yang diharapkan setelah dilanda pandemi ini masyarakat bisa menjaga kesehatan, tentunya sehat jasmani ini sangat ditentukan juga dengan kesehatan rohani.
“Jadi dalam hal kegiatan ini IMKK sangat yakin kajian ini bisa memberikan inspirasi kepada kita dan bermuara pada keberkahan untuk masyarakat semua. Dalam hal ini, tujuan tabligh tidak lain untuk mencapai kebahagiaan, ketentraman, dan ketenangan dalam hidup,” tuturnya.
“Dengan begitu, dapat dikatakan bahwa kegiatan tabligh dilakukan dengan tujuan untuk menyampaikan risalah atau ajaran Allah dan Rasul kepada seluruh umat muslim sehingga dapat diterapkan langsung dalam kehidupan sehari-hari,” tutup Elan. Suslia.