Kota, Wartatasik.com – Pelayanan prima dirasakan Aay Ariyanti (47) seorang ibu rumah tangga asal Gunung Cihcir RT. 04 RW 07 kelurahan Bantarsari, Kecamatan Bungursari Kota Tasikmalaya.
Dirinya kaget lantaran mengalami pendarahan di usia kehamilan 9 bulan. Tidak membuang waktu, bersama suaminya Dede Ariyatna dan keluarganya dibawa ke Puskesmas Bantarsari.
Namun, karena harus mendapat perawatan yang intensif, pihak Puskesmas menyarankan dan melarikan Aay ke RSUD dr. Soekardjo untuk melakukan persalinan.
“Yang penting buat saya, anak istri saya selamat, mau melahirkan dimana juga. Apalagi kalau puskesmas sudah membuat rujukan harus ke RSUD, mungkin itu yang terbaik bagi anak istri saya,” ucap Dede Ariyatna, Kamis (15/09/2022).
Dirasakan Dede, peserta BPJS Kesehatan dilayani maksimal oleh pihak rumah sakit, tidak ada perbedaan, semua disetarakan.
“Kalau dulu, peserta BPJS pemerintah dibedakan perlakuan dengan BPJS mandiri, Alhamdulillah, pelayanan di rumah sakit sudah berubah, kami mendapat pelayanan yang baik,” ucap Dede.
Dirinya beryukur, istrinya sudah melahirkan dengan normal, meskipun anaknya harus dirawat dulu di rumah sakit (disimpan diruang bayi), karena harus mengalami perawatan terlebih dahulu.
“Terima kasih RSUD dr. Soekardjo, telah memberikan kami fasilitas serta tak mengeluarkan uang sedikitpun semuanya ter cover sama BPJS pemerintah,” pungkasnya. Suslia
