Kota, Wartatasik.com – Komisi II DPRD kota Tasikmalaya Isep Rislia SP menghadiri Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat kecamatan Mangkubumi, Rabu (02/02/2022).
Ditemui usai acara, Isep menyebut, usulan perencanaan pembangunan di kecamatan Mangkubumi tahun 2023 cukup banyak. Lantaran itu, ia mengatakan, musrenbang harus menjadi tolak ukur acuan tahun depan dan harus dipahami bahwa tidak semua usulan bisa teralisasi.
“Karena keadaan anggaran, maka dari itu harus ada yang diprioritaskan, apalagi usulan usulan yang sekarang lebih kepada pemberdayaan perekonomian,” ucapnya.
Adapun kata Isep, untuk yang bersifat fisik walaupun dalam pembangunan kelihatannya sudah maksimal, tinggal masyarakat harus bisa ikut serta menjaga pembangunan yang sudah ada, agar terpelihara umur ekonomi dari hasil pembangunan itu sendiri.
“Kalau di lihat dari draf yang diajukan dalam musyawarah kali ini banyak, ada yang dialokasikan dari anggaran kelurahan, APBD yang dikaitkan dengan beberapa dinas,” ungkapnya.
“Termasuk ada usulan untuk ke Propinsi, karena itu kelihatannya tidak akan terkaper, saya komunikasi dengan beberapa pihak terkait agar usulan tidak bertumbang tindih, salah satunya dengan pihak LPM agar bisa ada pemerataan disetiap ke RW an,” sambungnya.
Isep melanjutkan, saat ini juga perlu ada pemahaman dari semua khususnya masyarakat jika semua usulan tidak bisa terealisasi, karena kondsi anggaran yang terbatas.
“Maka dari itu kita akan fokus ke skala yang diprioritaskan yaitu masalah pemberdayaan perekonomian, yang mana dampak dari covid masih terasa terhadap perekonomian kita,” ungkapnya.
“Adapun untuk fisik, saya rasa sudah maksimal tinggal masyarakat ikut serta memelihara apa yang sudah ada agar umur ekonomis dari pembnagunan yang sudah ada lebih lama,” tutup Isep. Suslia
