Kab, Wartatasik.com – Perempuan memegang peranan penting dalam perjalanan peradaban ummat manusia. Meski jarang disebut dalam pentas sejarah tak seperti kaum laki-laki, tapi peran perempuan tidak siapapun menafikan.
Beberapa perempuan muda di kabupaten Tasikmalaya menamakan dirinya sebagai komunitas Hawa Inspira. Komunitas tersebut digawangi oleh salah seorang penulis buku dari kalangan milenial yakni Nurul Hikmah.
Tokoh gerakan muda Tasikmalaya Andri Nurkamal mengungkapkan, sosok Nurul yang aktif digerakan mahasiswi itu juga menjadi satu diantara perempuan yang berhasil mendinamisasi gerakan literasi melalui PK. KNPI Kec. Sukaresik.
“Sehingga Kecamatan tersebut dinobatkan sebagai kecamatan inspiratif di sektor literasi. Hawa Inspira juga diisi oleh para mahasiswi, pemudi, dan santriwati yang berada di kabupaten Tasikmalaya,” ungkapnya, Minggu (03/01/2021).
Adapun kata Andri, kegiatan mereka meliputi pengkajian Fiqh keperempuanan, berbagi sembako dan kebutuhan pokok kaum ibu lemah ekonomi serta menerima layanan pengaduan sosial anak dan perempuan.
“Demikian juga program yang digelar berupa pembagian pakaian untuk anak perempuan pada ahir tahun 2020 kemarin dan baru saja mereka menyelesaikan pendalaman pengkajian era 5.0 yang akan dihadapi oleh kaum Hawa,” terang Andri.
Kajian keperempuanan tersebut tambah Andri, bertempat di Sanggar Pembebasan, Tanjungsirna, dengan diisi oleh tokoh gerakan muda Tasikmalaya.
Andri menuturkan, bahwa sayap pergerakan perempuan yang orisinil Islami dan (sekaligus) progresif sangat dibutuhkan guna menjawab tantangan zaman yang serba berbasis digital.
“Hawa Inspira harus menjadi gerakan inspiratif dalam membentengi kaum perempuan demi tercapainya kesempurnaan peradaban. Dan satu diantara langkah realistis ialah adaptasi perjuangan kolektif dengan menguasai digitalisasi dakwah perempuan,” ujarnya.
“Hawa Inspira harus jadi inspirasi dan teladan lahirnya Ibu-ibu pertiwi yang baru,” turup Andri. Wan.K.