Kota, Wartatasik.com – Jelang Hari Raya Idul Adha 1445 H., Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Tasikmalaya melakukan peninjauan dan pemerikasaan ke beberapa titik lapak penjual hewan qurban di Kota Tasikmalaya.
Peninjauan tersebut telah dilakukan pihak DKP3 ke seluruh lapak penjualan sapi. Untuk hari ini, Jumat 31 Mei 2024 meninjau Lapak penjualan PT. Lintas Nusa Pratama, lapak penjualan Sapi PD PERSIS yang terdapat di depan Mapolres Kota Tasikmalaya.
Diakui Kabid Peternakan H. Cecep Kustiawan SP. MP., mengatakan pihaknya sudah mendata sekitar 52 lapak, 1765 sapi yang sudah di periksa DKP3 Kota Tasikmalaya dan akan terus berlanjut hingga hari H Idul Adha juga diperkirakan sekitar tiga ribu lebih ekor hewan qurban dilakukan pemeriksaan.
“Terkait kesehatan, bulu, kotoran, hidungnya sejauh ini yang di periksa sampling dibeberapa lapak kondisinya Alhamdulillah sehat, dan telah memenuhi 3 unsur. Yakni, Syariah, Administrasi dan teknik,” ucapnya disela peninjauan.
Lebih lanjut ia menjelaskan, unsur syariah telah memenuhi persyaratan dari segi usia, hingga kelengkapan anggota badannya, “Unsur administrasinya, semua lapak telah mempunyai surat jalan dan bukti kesehatan dari Dinas terkait asal daerah hewan qurban. Dan teknisnya telah diadakan pemeriksaan oleh tim dokter kami drH. Aceu,” ujarnya.
Menurutnya, sapi yang sehat sudah diperiksa dan diberikan tanda berupa stiker sehat dari DKP3 yang ditempel di kuping sapi dan surat keterangan layak qurban dari DKP3, “Setelah aman dan nyaman maka mempersilahkan untuk masyarakat yang membeli hewan qurban telah terjamin oleh tim pemeriksa dari kami,” imbuhnya.
Terkait PMK (Penyakit Mulut dan Kuku) sendiri bahwa di daerah kota Tasikmalaya dinyatakan nol kasus dan jika mendapati laporan ada tanda-tanda seperti itu maka pihaknya akan ke langsung ke lokasi hewan tersebut berada untuk diadakan antisipasi.
“Secara umum sapi-sapi qurban sejauh ini dinyatakan layak untuk dijadikan hewan qurban sesuai kriteria dan memenuhi persyaratan sesuai dengan syariat islam,” pungkasnya.
Sementara, Kadis DKP3 Kota Tasikmalaya, Adang Mulyana menambahkan, dengan adanya peninjauan lapak-lapak oleh pihaknya tersebut, mudah-mudahan menjamin kebutuhan hewan qurban.
Selain itu, lanjut Kadis, stok di sini (PT Lintas Nusa Pratama) juga insyaallah memenuhi kebutuhan daging di wilayah Jawa Barat karena salah-satu importir di sini, “Jadi kita harus berbangga bergembira bahwa Kota Tasikmalaya punya pengusaha importir sapi yang bisa menyuplai daging untuk kebutuhan konsumen di wilayah khususnya di peperangan Timur atau di Jawa Barat.
Insyaallah lanjutnya, hewan kurban sapi khususnya dan hewan-hewan yang bisa diqurbankan berdasarkan informasi dari timkes DKP3 itu kondisinya aman dan sehat, “Jika ada kekhawatiran silakan laporan kepada kami. Kondisi fisik juga bisa terlihat ya hidungnya ada meler atau misalkan dari dari tampilan aja bisa lihat. Pada intinya, untuk wabah PMK di kota Tasik aman,” tandasnya.
Sementara, Pemilik Lapak Sapi PT LNP H. Muhammad Dilar mengatakan bahwa di lapaknya itu ada kurang lebih 250 ekor sapi, “Kita jualnya perkilo, yakni Rp65.000kita atau sekitar 18 hingga 30 jutaan,” imbuhnya.
Diakuinya, PT Lintas Nusa Pratama atau LNP untuk saat ini tersedia sapi merah dari Australia. Ia menjamin bahwa hewan qurbannya dijamin sehat, “Ya insya Allah dijamin sehat. Untuk target lebaran tahun ini terjual 250 ekor sapi,” tandasnya. Asron