Kab, Wartatasik.com – Meski kondisi cuaca sedang di guyur hujan lebat, kunjungan Menteri Sosial dan rombongan menteri PPN Bapenas tetap berjalan ke sejumlah wilayah di Jawa Barat dalam upaya penyaluran bantuan sosial tunai (BST).
Namun, ada hal unik dalam kegiatan tersebut, terutama saat mengunjungi wilayah Kabupaten Tasikmalaya pada Jumat kemarin (19/06/2020).
Istri Mentri Sosial, Grace P Batubara memberikan perhatian khusus kepada pahlawan pejuang TKSK (Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan) yang gugur dalam melaksanakan tugasnya.
Perhatian itu ditujukan kepada keluarga Tenaga Kesejahtraan Kecamatan (TKSK) yang gugur yang meninggalkan anak masih kecil bahkan usia balita.
Tenaga (TKSK) yang gugur tersebut bernama Uus Usman, warga Kampung Lampegan RT/RW 003/006, Desa Geresik, Kecamatan Jamanis, Kabupaten Tasikmalaya.
Almarhum Uus Usman memang meninggalkan seorang istri bernama Dede Ratna Komalasari (30), seorang putri pertamanya yang bernama Reira Shabira Mahabbatul Azra ( 8) dan anak kedua bernama Muhammad Aqsa Mursyidan Usman yang baru berusia lima bulan.
“Ia kemungkinan kecapaian dalam melaksanakan tugas. Saat itu, ia akan memberikan kartu kurang mampu kepada yang berhak di kantor kecamatan. Namun berkasnya tertinggal di rumah,” kata Dwi Juli Kusmorop Koordinator TKSK Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Sabtu (20/6/2020).
Dijelaskan Dwi, saat Uus berniat mengambil berkasnya di rumah menggunakan sepeda motor, tiba-tiba ia terjatuh tak sadarkan diri.
“Kejadiaannya saat itu sudah cukup lama. Dan ia meninggalkan satu orang istri dua orang anak, satu di antaranya masih bayi,” terang Dwi.
Lanjut Dwi, sebagai koordinator TKSK sangat terharu dan bangga kepada seorang istri menteri yang tulus, perhatian dan penyayang terhadap anak almarhum, dengan memberikan santunan uang sebesar Rp 10 juta untuk biaya pendidikan anak dan kebutuhan sehari hari.
Saat kunjungan Mensos beserta istri dan rombongan lainnya, Istri Mensos Grace P Batu Bara sempat menggendong putra Uus Usman hingga beberapa menit, dan momen itu menjadi perhatian tamu yang hadir.
Sambil meninabobokan bayi berumur 5 bulan itu, Grace berujar bayi ini kelak harus bisa menjadi pahlawan seperti sang ayah yang gugur saat melaksanakan tugas mulia.
“Bayi ini kelak diharapkan bisa mengikuti jejak langkah sang ayah sebagai abdi masyarakat sekaligus abdi negara,” papar Grace di halaman Kantor Pos Pagerageung.
Pada kesempatan itu pula, Mensos akhirnya memberikan langsung bantuan berupa uang tunai sebesar Rp 10 juta kepada almarhum pahlawan TKSK yang diterima oleh istri Uus, Dede Ratna Komalasari lalu disaksikan kedua anaknya.
“Ini sebagai bentuk perhatian pemerintah kepada pejuang kemanusiaan. Meski jumlah nominal yang diberikan tak sebanding dengan perjuangannya dalam membangun masyarakat sejahtra,” pungkas Mensos, Juliari P Batubara. Wan.K
