Kabupaten, Wartatasik.com – Seperti pada umumnya, Kampus di Indonesia pasti memberikan kesempatan kepada mahasiswanya untuk melaksanakan program KKN (Kuliah Kerja Nyata), termasuk Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya (UMTAS) melakukan program KKN pada mahasiswa semester 6 dari berbagai prodi S1-nya.
Ada tiga fakultas yang terlibat dalam KKN ini, yaitu Fakultas Kesehatan, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan juga Fakultas Teknik mengadakan kuliah kerja nyata di Desa Nangtang, Cigalontang Kabupaten Tasikmalaya.
Ketua Kelompok 7 KKN UMTAS Abdur Rojak mengatakan KKN nya itu mengambil tema Desa Pintar, dan sudah dikoordinasikan serta dipertimbangkan dengan pihak Masyarakat Desa termasuk Karang Taruna.
“Perlu diketahui ada beberapa lembaga pendidikan di desa ini, diantaranya TK YKS Nangtang, SDN Nangtang, SDN Sukadana, SDN Kawung Lancar, SMPN Satap 1 Cigalontang, dan SMA Nangtang,” ujarnya, Minggu (10/09/2023).
Dijelaskannya, program utamanya hampir 70% melakukan pendampingan belajar pada guru di kelas, pemberdayaan perpustakaan dan pembuatan pojok baca di setiap sekolah, “Penyuluhan kesehatan, dan masih banyak yang lainnya,” jelasnya.
“Tidak terlepas dari masyarakat pun diberikan materi sosialisasi peningkatan kesadaran pendidikan yang ditambahkan dengan nonton bareng film perjuangan yang sangat menarik warga masyarakatnya,” tandasnya.
Ditempat yang sama, Panitia acara Fest UMTAS Dini mengatakan diakhir perjalanan pihaknya selaku mahasiswa KKN, mengadakan event perpisahan berkesan dan meriah untuk warga masyarakat Nangtang yang diberi nama KKN FEST UMTAS 2023 tanggal 7 – 9 September 2023 yang berisikan kegiatan lomba tingkat SD, Pagelaran Seni, dan Prosesi Perpisahan KKN.
Adapun Kegiatannya KKN FEST UMTAS ini dimulai dengan kegiatan lomba turnamen bola voli tingkat SD pada hari kamis tanggal 7 September 2023. Dan ada 13 Tim dari tingkat SD yang mengikutinya.
“Panitia juga mengadakan lomba seni yang diantaranya ada sajak sunda, nyanyi solo, dan menggambar pada hari Jum’at tanggal 8 September 2023,” terang Dini.
Ditambahkan Dini, kurang lebih ada 10 – 15 orang yang mengikuti dari setiap mata lombanya. Diakhir acara yakni hari Sabtu tanggal 9 September 2023, panitia mengadakan Pagelaran Seni dengan memberikan peluang stage event untuk masyarakat ataupun instansi yang ingin menampilkan bakat-bakat mereka.
“Dan setelah dilihat kurang lebih ada 25 penampilan yang tampil di acara ini, diantaranya ada Degung, Marawis, Marching Band, Jaipong, Tari cupid, Ngadongeng, Puisi, Tari Gandrung, Tari Kreasi, Tari Kaulinan, Tari Kaulinan, Tari Supershi, Tari Kreasi, Tari tanah air, pelajar Pancasila, dan masih banyak yang lainnya. Tak lupa juga ada persembahan band kolaborasi dari Karang Taruna & KKN di akhir kegiatan ini,” ujar Dini.
Pihaknya juga melibatkan semua masyarakat yang ada di Desa Nangtang. Mulai dari anak sekolah TK, SD, SMP, SMA, “Dan seluruh masyarakat sekaligus karang tarunanya pun ikut andil dalam kegiatan ini. Hal ini sangat bermanfaat sekali untuk melihat perkembangan motorik anak-anak sekolah dan masyarakat desa, Terlebih dapat meningkatkan bakat bakat mereka dalam segi olah raga dan seni,” imbuhnya.
“Dan kami selaku mahasiswa KKN Umtas Desa Nangtang mengucapkan terima kasih kepada Karang Taruna dan semua lapisan masyarakat, tanpa mereka acara kami sangat antusias sekali mendorong dan membantu mahasiswa KKN-nya untuk mengadakan event seperti ini,” katanya.
Lanjutnya, tidak terlepas salah satu tokoh pemerintah desa pun merasa kehilangan mahasiswa KKN-nya yang akan dijemput intansinya pada hari Senin tanggal 11 September 2023 nanti.
“Bapa asa kaleungitan barudak bapak, Nembean aya mahasiswa KKN anu perpisahanna semeriah ieu. Sareng Biasana mah cekap ku sasalaman ka Desa Tos we aruih. Ieu mah meni meriah,” ujar pa Yayan sebagai salah satu tokoh pemerintahan di Desa Nangtang menggunakan dialek sunda nya. Ndhie
