Kota, Wartatasik.com – DPRD Kota Tasikmalaya menggelar Rapat Paripurna Ke-5 dengan agenda pembahasan tentang Penyampaian Pandangan Umum Fraksi Terhadap Raperda Kota Tasikmalaya.
Selain itu, dalam rapat tersebut dibahas juga mengenai APBD tahun 2024 dan Jawaban Wali Kota atas Pandangan Umum Fraksi terhadap Raperda. Rapat tersebut digelar di Ruang Rapat Paripurna DPRD Kota Tasikmalaya, Rabu (13/09/2023).
Wakil Ketua Komisi III DPRD Kota Tasikmalaya, Ust Ishak Farid, S .Pd.I., menekankan kepada Pemerintah Daerah untuk benar-benar serius dalam meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Tasikmalaya.
“Potensi-potensi yang sudah menjadi PAD di Kota Tasik harus benar-benar di gali lagi oleh Pemda. Contohnya, retribusi dari sampah yang sekarang menurun,” tuturnya.
Ditambahkannya, ini sangat perlu perhatian terhadap keinginan untuk meningkatkan PAD. Karena, Kota Tasikmalaya ini PAD nya sangat minim hanya 340 Miliar, “Dan itupun besarnya juga dari transitoris dari rumah sakit. Artinya, uang itu nantinya kembali lagi ke rumah sakit,” tambahnya.
Pihaknya juga menyebutkan bahwa APBD Kota Tasik besar itu berasal dari bantuan pusat dan provinsi
Sementara itu, Pj Wali Kota Dr. Cheka Virgowansyah, S.STP.ME menyampaikan bahwa pihaknya mendukung peningkatan PAD di 2024.
“Prinsipnya yang kita lakukan sekarang juga perlu mengarah ke sana untuk meningkatkan pendapatan maupun optimalisasi OPD (Organisasi Perangkat Daerah) yang ada,” tuturnya.
Lanjut Pj. Wali Kota menambahkan bahwa pihaknya juga harus menyiapkan perencanaan untuk Kota Tasikmalaya pasca Tol Getaci. Jangan sampai kita lengah. Setidaknya, ketika TOL itu hadir, pemerintah kita sudah siap apa yang harus di lakukan.
“Jangan sampai ketika TOL nya sudah selesai, kita tidak bisa memanfaatkannya. Takutnya, nanti malah investor-investor dari luar yang memanfaatkannya,” bebernya. MF