Kota, Wartatasik.com – Berkaitan dengan new normal, tentunya pesantren akan mulai lagi proses belajar mengajar (mengaji), tetapi sesuai dengan anjuran pemerintah berkaitan dengan standar kesehatan di pesantren yang relatif jauh dari standar.
Menyikapi itu, H. Wahid Anggota DPRD PKB Kota Tasikmalaya ingin pemerintah daerah khususnya Pemkot Tasikmalaya harus membantu mempersiapkan sarana prasarana standar kesehatan ketika pesantren mulai ada pembelajaran.
“Kalau sekolah ada BOS yang bisa digunakan untuk belanja disinfektan, handsanitiazer dan gun termometer, juga pembuatan wastafel. Bagaimana pondok pesantren yang tidak memiliki anggaran,” ucap H Wahid diruang kerjanya, Kamis, (28/05/2020).
Untuk itu terangnya, tentu persoalan ini kewajiban Pemkot untuk membantu pengadaan barang barang tersebut. Fraksi PKB Kota Tasikmalaya mendorong kepada Pemkot untuk segera memikirkan hal tersebut.
Apalagi kata H Wahid, santri yang ada di Kota Tasikmalaya kebanyakan dari luar daerah, yang dihawatirkan kalau tidak diantisipasi dini malah berujung kepada hal yang tidak diinginkan.
“Termasuk MCK pesantren yang belum representatif juga harus dibantu. Intinya pemerintah harus hadir (ada) dalam mempersiapkan pergeseran kebiasaan dengan adanya new normal ini,” pungkas H Wahid. EQi