Kabupaten, Wartatasik.com – Pemerintah Daerah Kabupaten Tasikmalaya kembali memperingati hari jadinya pada tahun 2021. Di usia yang ke-389 ini, mengambil tema “Tasik Walagri Bagja Waluya” yang mengandung arti cageur/sehat, penuh dengan semangat beserta harapan untuk senantiasa panjang umur.
Rangkaian acara yang disiapkan Pemda Kabupaten Tasikmalaya dimulai dengan Upacara Peringatan Hari Jadi Kab. Tasikmalaya ke-389 yang dilaksanakan di Halaman Sekretariat Daerah, Senin (26/07/2021).
Upacara diikuti secara luar jaringan (luring) oleh Wakil Bupati Tasikmalaya H. Cecep Nurul Yakin, Ketua dan Anggota DPRD Kab. Tasikmalaya, Forkopimda Kab. Tasikmalaya, Ketua TP PKK DWP dan GOW Kab. Tasikmalaya, serta perwakilan SKPD di lingkungan Pemda Kab. Tasikmalaya.
Tentunya, dengan menerapkan protokol kesehatan Covid-19 secara ketat. Upacara ini juga diikuti secara dalam jaringan (daring) melalui video conference oleh perangkat kecamatan, perangkat desa dan masyarakat umum.
Selaku Inspektur Upacara dalam sambutannya Bupati Tasikmalaya Ade Sugianto mengatakan, kegiatan ini harus dijadikan sebagai tasyakur binikmat atas nikmat sehat lahir maupun batin yang Allah berikan, baik itu nikmat aman, nikmat Islam, serta nikmat sebagai bangsa yang merdeka dan berdaulat.
“Mari kita jadikan keikhlasan kita mengikuti kegiatan ini semata-mata untuk mendapat ridho Allah SWT agar menjadi ladang jadi ibadah. Jangan sampai kita menjadi manusia yang kufur nikmat,” ungkapnya.
Bupati mengungkapkan, upacara ini sebagai wujud penghormatan dan ucapan terima kasih kepada para pejuang, para leluhur, para sesepuh dan mereka yang telah mendahului. Ade mengutip kalimat awal pada naskah Amanat Galunggung yang berbunyi “Hana Nguni Hana Mangke, Tan Hana Nguni Tan Hana Mangke”.
Ungkapan tersebut kata Bupati, menggambarkan apabila tidak ada masa lalu maka tidak ada masa sekarang. Tidak mungkin ada kita disini tanpa mereka yang berjuang. Selain itu, juga untuk menyampaikan hormat dan penghargaan terima kasih, pasalnya peradaban di suatu zaman merupakan rangkaian dan pengembangan dari zaman sebelumnya.
Bupati menegaskan, peringatan hari jadi ini untuk memperkokoh semua dan lebih memahami, sehingga terjadi kekompakan dan mempererat silaturahmi semua kalangan. Pihaknya berharap semua bisa untuk instrospeksi diri apa yang telah diberikan untuk masyarakat, untuk Kab. Tasikmalaya dan untuk Indonesia.
Bupati juga berharap, dapat terbangun adanya sinergis diantara kita semua, sehingga Pandemi Covid-19 dapat dikalahkan dengan cara bersatu. Ia menyebut, khusus Aparatur Sipil Negara (ASN) ditegaskan agar rencana dan program-program pemerintah berjalan bermanfaat dan memberi solusi atas permasalahan masyarakat.
“Dimana mereka bermasalah kita carikan solusi dan hadir di tengah-tengah mereka. Hindarkan kita kerja asal-asalan. Mari kita jadikan diri kita bermanfaat bagi orang lain,” tegas Bupati.
Ia juga menekankan kepada semua ASN untuk tidak menghamburkan anggaran. Juga, pihaknya mengajak untuk saling merasakan kesulitan di masa pandemi Covid-19 ini secara bersama sama dengan melakukan penghematan dan efisiensi di segala lini dan segala bidang.
“Mari jaga kekompakan, jaga silaturahmi, dan saling menghargai satu sama lain. Mari kita lawan Covid-19 bersama-sama. Benteng terdepan melawan Covid-19 adalah perilaku hidup sehat dan disiplin serta konsisten melaksanakan protokol kesehatan dimanapun dan kapanpun,” tandas Bupati.
Usai Upacara Peringatan, acara dilanjutkan dengan resepsi Hari Jadi bertempat di Pendopo Baru. Kegiatan diikuti secara luring oleh Wakil Bupati H. Cecep Nurul Yakin beserta Forkopimda Kab. Tasikmalaya. Diikuti pula secara daring oleh Bupati Tasikmalaya Ade Sugianto, para Kepala SKPD, serta unsur perangkat kecamatan dan perangkat desa.
Di sela-sela kegiatan resepsi Hari Jadi, diserahkan pemberian hadiah lomba video news dengan tema pemulihan ekonomi pada masa pandemi Covid-19 bagi Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) yang diselenggarakan oleh Diskominfo.
Dalam kesempatan tersebut, juga dilakukan pemberian hadiah lomba video SKPD mengenai penerapan protokol Kesehatan Covid-19 yang diselenggarakan oleh Disparpora serta lomba yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tasikmalaya berupa lomba Lagu Sunda dan Pembuatan Film pendek. Ndhie.