Kab, Wartatasik.com – Jika diolah secara khusus, tanaman jahe merah banyak berkhasiat bagi kesehatan karena mampu menyembuhkan beragam penyakit. Cara meracik jahe merah menjadi obat pun tak ribet salah satunya direbus.
Bagi yang gemar bercocok tanam, banyak masyarakat membudidayakan tanaman khas ini, pasalnya selain prosesnya sederhana juga laku dijual ke pasar tradisional.
Seperti yang dilakukan salah seorang warga Kampung Bojongsari Rt 03/11 Desa Manggungjaya Kecamatan Rajapolah Kabupaten Tasikmalaya Yana Chardiana. Ia tertarik untuk menanam jahe merah dipekarangan rumahnya melalui polibek.
Dijelaskan Yana, untuk proses awal pengolahan penanaman jahe merah dimulai dengan campuran tanah, pupuk kandang, tambah pasir, sekam bakar lalu langsung memasukan kedalam polibek dan mempersiapkan bibit yang berkualitas untuk ditanam.
“Alhamdullilah penanaman bibit jahe merah dari nol sampai saat sekarang, usianya baru satu bulan dan sebagian sudah pada tumbuh,” ucapnya saat berbincang dengan Wartatasik.com, Sabtu (08/02/2020).
Awal mencoba menanam jahe merah, Yana menempatkan bibit ke 40 polibek dan hasil yang maksimal dari satu polibek itu sekitar 1 kg. Adapun pertumbuhan bibit jahe merah tergantung cuaca, karena sangat memerlukan curah hujan sehingga akan berdampak bagus dan subur terhadap pertumbuhan tanaman jahe tersebut.
“Mudah mudahan cita cita kami di bidang pertanian bisa menghasilkan dampak yang positif dan berkembang untuk buka potensi di bidang penanaman jahe,” pungkasnya. Wan.K