Kota, Wartatasik.com – Setelah disesalkan karena tidak menghadiri pertemuan dengan warga Karikil yang difasilitasi LPM dan Kelurahan, Jumat sore kemarin, 23 September 2022.
Kini proyek Pembangunan Gedung KCD XII di Karikil kembali disoal warga. Pasalnya, kalender kerja yang tercantum di dalam papan proyek tidak jelas dimulai dan berakhirnya.
Pembangunan yang menelan dana Rp. 5.417.590.449,87 dan bersumber dari APBD Provinsi Jabar TA 2022 ini disoal warga, tak terkecuali oleh pemerhati pegiat sosial.
Diki Suprapto menyebut bahwa ada yang ganjil dari papan proyek yang hanya mencantumkan 210 (dua ratus sepuluh) hari kalender saja.
“Tidak detil, entah dimulai kapan kontrak tersebut hanya di tulis seperti itu,” ujarnya, Sabtu (24/09/2022).
Klik berita terkait:
Pelaksana Pembangunan KCD XII Jabar Mangkir, Unek-unek Warga Karikil tak Tersampaikan
Lebih miris lagi, lanjut Diki, dilingkungan pendidikan apalagi di area sekolah SMAN 10 Kota Tasik pelaksana proyek diduga kerja sambil mabuk-mabukan dan tanpa ada pengawasan.
“Kalau ini benar, sungguh sangat disesalkan. Karena tidak hanya terjadi dilingkungan sekolah tapi akan mengganggu kualitas suatu pekerjaan. Ini harus jadi perhatian semua pihak,” sesal Diki. Asron