Referensi – Sebanyak 150 siswa dari SDN Sekargadung II Mojokerto mengikuti kegiatan pengabdian masyarakat dengan judul “Membangun Generasi Cerdas Berteknologi di Era Digital”, yang diselenggarakan di SDN Sekargadung II Mojokerto.
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengenalan literasi digital kepada anak-anak sedini mungkin, sehingga mereka dapat memanfaatkan teknologi dengan bijak dan cerdas di era digital yang serba cepat saat ini. Berlangsung selama 3 jam, acara ini diikuti oleh 150 siswa dan didampingi oleh 4 guru.
Pengabdian masyarakat ini diusung oleh para dosen program studi ilmu Komunikasi UPN Jawa Timur yang terdiri dari Augustin Mustika, Farikha Rachmawati, Latif Ahmad Fauzan, Roziana Febrianita serta Ahmad Zamzamy. Hal yang unik dan menarik dari acara ini adalah metode penyampaian para pemateri yang menggunakan bentuk storytelling serta permainan edukatif.
Salah satu pemateri, Farikha Rachmawati, menyampaikan materi literasi dengan judul “Dino dan Layar Ajaib”. Melalui cerita fiksi ini Farikha mengajak para siswa untuk memahami cara menggunakan teknologi secara. Farikha membawakan kisah Dino dan Layar Ajaib dengan menirukan suara dari karakter Dinosaurus dan alur yang menyenangkan.
Sementara itu narasumber yang lain, Latif Ahmad Fauzan membahas tentang Pengenalan Literasi Digital untuk Anak. Dalam penyampaian Latif yang menggunakan pendekatan dialog interaktif, Latif memberikan wawasan kepada siswa tentang pentingnya kesadaran dan peka dalam berlayar di dunia digital.
Selain itu Latif juga aktif mengajak para siswa berdiskusi bahaya dan manfaat yang bisa didapatkan dari penggunaan internet secara bijak yang dikemas dengan nilai-nilai perilaku yang implementatif pada kehidupan sehari-hari.
Selama kegiatan, suasana di SDN Sekargadung II sangat antusias dan ceria. Para siswa tampak aktif dan bersemangat mengikuti berbagai rangkaian acara, mulai dari pemaparan materi hingga sesi kuis dan pemberian hadiah.
“Saya turut senang karena anak-anak sangat semangat dan aktif terlibat dalam setiap sesi. Mereka tidak hanya mendengarkan materi, tetapi juga berpartisipasi langsung dalam kuis dan permainan,” kata salah satu guru pendamping yang turut hadir dalam kegiatan ini Anton Iswanto, S.Pd.
Tujuan kegiatan ini diadakan adalah untuk membangun generasi cerdas yang dapat memanfaatkan teknologi secara positif dan bijaksana. Mengingat SDN Sekargadung II berada di daerah yang agak jauh dari perkotaan, banyak siswa yang belum sepenuhnya memahami bagaimana teknologi dapat mempengaruhi kehidupan mereka.
Oleh karena itu, kegiatan ini dikemas dengan cara yang menarik seperti storytelling dan kuis interaktif untuk memudahkan pemahaman tentang literasi digital.
Kegiatan ini juga bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran tentang hak-hak anak di ruang digital, termasuk privasi dan cara berkomunikasi dengan bijak di dunia maya. Selain itu, gamifikasi dan storytelling digunakan agar materi dapat lebih mudah diterima oleh anak-anak, yang cenderung lebih menyukai cara belajar yang menyenangkan dan interaktif.
Ketua tim pengabdian masyarakat, Augustin Mustika berharap tim pengabdian masyarakat dapat terus mengadakan program serupa secara konsisten ke depannya. “Harapan saya, kegiatan ini dapat menjadi kegiatan rutin yang dapat bermanfaat. Tim kami juga ingin agar para siswa atau usia dini dapat lebih aware akan hak-hak & kewajiban di dunia digital,” ujar Ibu Augustin.
Anggota tim pengabdian masyarakat, Roziana Febrianita menjelaskan bahwa mengenalkan literasi digital kepada siswa sejak dini adalah langkah penting untuk membangun pondasi yang kuat.
Hal ini sebagaimana juga disampaikan oleh Ahmad Zamzamy, “Kami ingin anak-anak lebih bijak dalam menggunakan internet, dan kegiatan seperti ini membantu mereka untuk memahami dengan cara yang menyenangkan,” pungkas Zamzamy.
Kegiatan literasi digital ini diharapkan dapat berlanjut secara berkesinambungan di masa mendatang. Tim abdimas berharap, selain meningkatkan kesadaran tentang hak anak di ruang digital, kegiatan ini juga dapat memperkenalkan lebih banyak materi yang relevan dengan kehidupan digital anak-anak, seperti pentingnya menjaga privasi dan cara berkomunikasi yang aman di dunia maya.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan para siswa SDN Sekargadung II Mojokerto dapat lebih siap menghadapi tantangan dunia digital, sekaligus menjadi generasi yang cerdas dalam memanfaatkan teknologi secara bijak dan bertanggung jawab. RF