Kota, Wartatasik.com – Dalam rangka International Nurse Day (Hari Perawat Internasional) Rumah Sakit Jantung Kota Tasikmalaya bersama Permatadora dan Kesira menggelar event bakti sosial ke masyarakat dengan melaksanakan donor darah.
Kegiatan ini membawa inspirasi dan semangat, juga sebagai bentuk kontribusi kita pada kemanusiaan. Hal itu disampaikan Febie Zauhari selaku Humas Rumah Sakit Jantung Kota Tasikmalaya, Sabtu (13/05/2023).
“Sebagai RS Jantung, memiliki suatu tanggung jawab untuk memberikan edukasi supaya bisa merawat jantung lebih baik lagi dan bagimana agar bisa mencegah penyakit-penyakit jantung. Karena, itu merupakan tugas kami untuk promosi kesehatan (promkes),” ungkapnya.
Ia juga menambahkan bahwa apabila sudah tidak preventif pasti larinya ke kuratif sehingga inilah tanggung jawab institusi kesehatan memberikan edukasi kesehatan kepada masyarakat Tasikmalaya.
Saat dintanya mengenai poli apa saja yang ada di sana ia menjawab, “Poli yang ada di RS Jantung Kota Tasikmalaya ini ada poli jantung, poli penyakit dalam, poli anak, poli kebidanan, poli syaraf, poli gigi, poli bedah,” ucapnya.
Ia juga menyebutkan bahwa RSJ menangani jantung 60% juga menangani non jantung 40%, dan untuk poli-poli sudah terbuka layanan BPJS untuk IGD dan rawat inap.
“Jadi ada jantung dan non jantung yang sudah terdaftar di BPJS. RS Jantung ini juga, sudah mulai melayani akses BPJS sejak 12 April 2023,” ungkapnya.
Lalu ia juga menambahkan bahwa untuk proses pemasangan ring jantung, “Bisa dilakukan ketika pasien masuk dari IGD dalam kondisi gawat darurat dan bisa di cover oleh BPJS,” ungkapnya.
Di tempat yang sama, Murjani, SE. MM., selaku direktur Permatadora sekaligus Sekretaris Komisi IV anggota DPRD Kota Tasikmalaya menyebutkan bahwa kegiatan oni adalah Kolaborasi yang cukup luar biasa.
“Ada unsur dari Kesira, Permatadora dan RS Jantung. Agar RS Jantung ini dikenal masyarakat,” ucapnya.
Menurut Murjani, tentu banyak sekali yang memerlukan darah dan ia bekerjasama dengan PMI Kota Tasikmalaya. Maka, jika RS Jantung ini memerlukan darah, ada beberapa golongan darah yang sudah ada di PMI Kota Tasikmalaya.
“Jika pasien RS Jantung membutuhkan darah tinggal ke PMI dan pasien BPJS gratis. Target darah hari ini adalah 80 labu dengan peserta 150 labu,” ucapnya.
Adapun yang menjadi peserta donor darah adalah karyawan RS Jantung, TNI, POLRI, lalu yang sengaja di undang juga dari pengurus Permatadora wilayah kelurahan-kelurahan yang ada di kota Tasikmalaya. Sus
