Kota, Wartatasik.com – Bapak Oha berusia 100 tahun ternyata harus tetap memikul berat beban, terlebih dalam hidup kesehariannya harus menanggung kedua anaknya yang dalam kondisi lumpuh bernama Entar (45) dan Oni (43).
Ia sendiri bertahan hidup dengan menunggu belas kasihan kalaupun jika ada yang menyuruhnya bersih-bersih dilakukannya meski hanya dengan tenaga seadanya.
“Unggal enjing Abi ka perumahan kharisma (PKR) ikhtiar mamanawian Aya NU masihan atanapi anu miwarang damel mung kaseueuran Nana Abi dipasihan artos kadang ku urang perumna atanapi ku ngalanngkung, (Tiap pagi saya sering ke Perumahan Kharisma (PKR), barangkali ada yang membutuhkan kerjaan atau jasanya. Namun kebanyakan yang memberikan uang meskipun ada juga yang memberikan kerjaan),” ucapnya dengan logat Sunda, Kamis (01/12/2022).
Mendengar hal tersebut, Lurah Panglayungan Wasliman Solihat S E, beserta kepala Puskesmas Drg Elida Darma MM (RS) bersama tim yang didampingi oleh para ibu kader mengunjungi kediaman Oha.
“Keluarga Oha yang terletak di kampung Cikiara RT.03 RW 11 dilakukan pengecekan kesehatan serta menanyakan langsung terkait kebutuhan keluarga bapak Oha tersebut,” katanya.
Ia menyampaikan bahwa terkait dengan keadaan keluarga pak Oha pihaknya akan terus mencoba memantau keadaan keluarganya.
“Meski saya Lurah baru di Panglayungan tetapi kami dari pemerintahan akan berkoordinasi dengan pihak Puskesmas terkait keadaan keluarga bapak Oha,” ucapnya.
Pihaknya akan mengajukan bantuan kepada dinas terkait untuk segala yang di butuhkan oleh keluarga pak Oha, “Khususnya terkait keadaan anak-anaknya yang mengalami kelumpuhan,” tandasnya. Sus