Kota, Wartatasik.com – Prihatin, pasangan suami istri Aceng (87), Entin (66) warga Sambong Bencoy Rt 07/Rw 10 Kelurahan Sambongjaya Kacamatan Mengkubumi butuh perhatian pemerintah kota Tasikmalaya.
Pasalnya, sebagaimana diwartakan sebelumnya, ditengah situasi ekonomi sulit ketika pandemi, mereka hanya mengandalkan upah dari buruh tani dan upah membersihkan makam untuk biaya kelangsungan hidupnya.
Mirisnya lagi, kini Aceng sudah empat tahun mengalami sakit (benjolan besar di area paha kirinya) yang sangat serius, sehingga tak bisa mencari nafkah karena untuk bangun dari tempat tidurpun sangat kesulitan.
Menanggapi itu, Dinas Sosial Kota Tasikmalaya langsung respon. Sebab, hari ini langsung survei ke rumah Aceng dan Entin untuk menindaklanjuti kabar tersebut.
Klik berita terkait:
Ngidap ‘Benjolan’ Ditengah Kondisi Ekonomi Memprihatinkan, Warga Sambongjaya ini Luput Perhatian?
“Alhamdulillah, barusan saya sudah datang ke rumah pak Aceng dan Bu Entin bersama tim Puskesmas Sambongpari, RT, RW dan karang taruna,” ucap Plt Kadinsos Abu Mansyur, Rabu (11/11/2020).
Ternyata kata ia, sebetulnya yang bersangkutan sudah pernah dibawa berobat, bahkan punya KIS, namun pak Aceng tidak mau meneruskan karena takut.
Adapun terkait kepedulian pemerintah, Abu menyebut, pak Aceng dapat Bansos dan BPNT Reguler, meski saldonya sudah lama nol, tapi bulan kemarin sudah turun bantuan lagi.
“Besok, insya Allah akan didatangi lagi bersama tim kesehatan (kesling) berikut dengan dokternya,” pungkas Abu. tr-AH
