Kota, Wartatasik.com – Bank Syariah Indonesia (BSI) Tasikmalaya Cabang Ahmad Yani, kini berubah menjadi BSI Cabang KHZ Mustofa. BSI bertekad kembangkan perekonomian syariah di Kota Tasikmalaya dan miliki kantor yang representatif.
Ini merupakan bentuk keseriusan Bank Syariah Indonesia untuk meningkatkan pelayanan kepada nasabah, sehingga BSI bukan hanya sekedar menjadi pilihan masyarakat, tapi sebagai solusi.
Hal itu dikatakan, Adi Kusmayadi, Branch Manager Bank Syariah Indonesia Tasikmalaya Cabang KHZ Mustofa, kepada wartawan, usai peresmian kantor baru, Rabu (07/06/2023)
“Semoga dengan kantor baru ini dapat memberikan kontribusi positif bagi perekonomian masyarakat. Kita optimis bisa menumbuhkan perekonomian syari’ah di Kota Tasikmalaya,” ucapnya.
Menurutnya, BSI sudah bertransformasi menjadi bank syariah yang lebih modern dan lebih berkah. Yang di topang dengan adanya e-channel, mobile banking, juga layanan one stop service dimana seluruh Cabang BSI mempunyai counter layanan emas, melayani gadai emas dan cicil emas.
Ia menyebut, salah satu produk unggulan BSI yakni e-channel. Karena, untuk buka tabungan BSI kini bisa dilakukan di rumah masing-masing. Masyarakat tidak perlu datang ke kantor, tinggal download mobile banking BSI lalu ikutin sesuai petunjuk pada aplikasi dan langsung punya rekening.
“Jadi hari ini untuk bisa membuka rekening BSI sudah ada dalam genggaman masyarakat,” ujarnya.
Dirinya berharap masyarakat sudah lebih mengenal bahwa bank syariah adalah bank yang universal seperti bank lainnya bukan bank yang ekslusif, “Bukan bank yang hanya tempat untuk menabung di hari tua, tapi sebagai solusi pengelolaan keuangan masyarakat,” bebernya.
Di tempat yang sama Sekretaris Daerah Kota Tasikmalaya Drs H. Ivan Dicksan Hasannudin MSi meresmikan kantor baru BSI Tasikmalaya Cabang HZ Mustofa.
“Ini dalam rangka meningkatkan pelayanan BSI kepada nasabahnya. Mudah-mudahan dengan kantor yang baru, market sharenya semakin luas, karena lebih mudah dijangkau. Semoga BSI bisa terus tumbuh dan berkembang,” ucap ivan.
Ia menyebut, masyarakat yang mengakses layanan perbankan syari’ah terus alami peningkatan yang cukup signifikan.
“Informasi dari BI menunjukan adanya trend peningkatan masyarakat yang memanfaatkan layanan bank syariah,” sebutnya.
Lanjut Sekda mengucapkan bahwa keberadaan Bank Syari’ah Indonesia relevan dengan Perda Tata Nilai, “Salah satunya bagaimana ekonomi syari’ah di Kota Tasikmalaya bisa tumbuh dan berkembang menjadi aktivitas ekonomi masyarakat,” ungkapnya.
Sekda membeberkan bahwa pihaknya terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat untuk mendorong peningkatan ekonomi syariah di Kota Tasikmalaya dan meyakini masyarakat Kota Tasik akan banyak yang bergeser menggunakan layanan perbankan syariah.
Nampak hadir dalam kegiatan tersebut Ketua DPRD Kota Tasikmalaya H. Aslim SH. M.Si, Sekretaris MUI Kota Tasik Forkopimda, dan sejumlah tamu undangan lainnya. Sus