Kota, Wartatasik.com – Satgas PPKM Darurat Polres Kota Tasikmalaya pada hari ketiga, melakukan pembubaran paksa latihan turnamen burung merpati di Jalan Sewaka, Kecamatan Kawalu Kota Tasikmalaya, Senin (05/07/2021).
Pembubaran itu, saat Satgas PPKM Darurat Polres Tasikmalaya Kota, melakukan patroli rutin Operasi Aman Nusa II memantau kegiatan masyarakat agar tak terjadi kerumunan. Pihak kepolisian juga memantau ketat penggunaan masker ketika aktivitas di luar rumah.
Kapolres Tasikmalaya AKBP Doni Hermawan SH SIK.MSI menjelaskan, saat patroli melintasi Jalan Sewaka, menemukan kerumunan massa yang sedang latihan turnamen burung merpati dan massa pun langsung tak berkutik saat Polisi tiba di lokasi.
“Selain membubarkan kerumunan, Polisi juga menyita 200 burung merpati serta membawa 32 orang pemilik burung dan 11 motor ke Mapolres Tasikmalaya Kota,” ujar AKBP Doni.
Ia melanjutkan, saat tiba di Mapolres, para pemilik burung langsung diberikan arahan bahwa saat ini kondisi di Kota Tasikmalaya sedang diberlakukan PPKM Darurat. Lantaran itu, kerumunan massa dilarang dan wajib jaga jarak serta memakai masker.
“Jadi Polres Tasikmalaya Kota tadi sedang melakukan patroli PPKM Darurat dan ditemukan ada kegiatan masyarakat yang sedang melaksanakan latihan turnamen burung japati di Jalan Swaka,dengan kerumunan orang yang banyak,” ujar AKBP Doni.
Ia mengaku, cukup banyak yang diamankan sekitar 200 burung, 32 orang pemiliknya yang berada di lokasi. Kapolresta pun menyampaikan imbauan agar tak melaksankan aktivitas yang tidak urgent serta tak mendesak seperti berkerumun tersebut.
“Karena cukup banyak mengundang masyarakat sekitar lokasi. Jadi kita imbau untuk tidak melaksanakan kegiatan tersebut dulu. Kita sudah berikan sanksi teguran dan dicatat namanya. Apabila diulangi perbuatannya maka akan kita ambil tindakan tegas,” pungkasnya. EQi.