Kota, Wartatasik.com – Diangkat di Keraton Amartha Bumi Kampung Jawa, Kendal Jawa Tengah Desember 2017, Dicky Z. Sastradikusumah telah dilantik dan dikukuhkan sebagai Raja Soekapoera.
Beliau merupakan keturunan kerajaan Soekapoera Tasikmalaya yang diakui oleh raja serta sultan se-Nusantara yang tergabung di Madukara (Majelis Adat Budaya Keraton Nusantara), juga para ulama keturunan wali songo sekaligus mengakui dan mengukuhkan serta menetapkan Soekapoera menjadi bagian dari kerajaan atau kesultanan yang ada di Indonesia/Nusantara.
Ditemui Media Online Wartatasik.com, Raja Soekapoera Dicky Z Sastradikusumah mengaku tidak pernah bermimpi apalagi berkehendak untuk ditunjuk menjadi raja di Kerajaan Soekapoera Tasikmalaya. Ini tentunya mengalir atas kehendak yang maha kuasa dan tentunya tidak ada rekayasa sama sekali.
“Alasannya begitu saja mengalir. Tidak ada pendaftaran, direncanakan apalagi minta atau membeli gelar. Hanya dalam waktu empat hari sejak menemukan akses ke Madukara dan sesuai pidato ketuanya juga ulama keturunan wali songo sewaktu pengukuhan serta pengakuan atas Soekapoera, semua takdir dari qodrat, irodat Alloh SWT bukan kehendak dan rekayasa manusia juga tidak dapat dihalang-halangi oleh manusia. Ini sudah pilihan-Nya,” kisah sang raja, Minggu (27/05/2018)
Ia juga mengaku, jabatannya itu bukanlah gelar formal politis atau teritorial melainkan informal, “Raja Soekapoera tidak memiliki tugas lebih, melainkan bertugas untuk merawat juga melestarikan budaya keraton kerajaan dan ini sudah merupakan amanah bagi saya agar bisa menjalankan kepercayaan dengan sebaik-baiknya. Mudah-mudahan saya bisa melaksanakan tugas sebagai raja kesultanan Soekapoera Tasikmalaya, uga nusa jawa , Galunggung ngadeg tumenggung, Soekapoera ngadaun ngora” pungkasnya. asron