Kota, Wartatasik.com – Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) menggelar sosialisasi meraih peluang kerja ke luar negeri di salah satu tempat di jalan Letjend Mashudi, Senin (11/10/2021).
Kepala Dinas Tenaga Kerja Rachmat Mahmuda SE., MM., mengapresiasi setinggi tingginya atas kegiatan yang diinisiasi BP2MI.
“Hampir dua tahun bahkan sebelum pandemi, tingkat pengangguran naik, perusahaan terdampak covid dan kita harus bersama sama menuntaskan permasalahan ini,” ungkapnya.
Rachmat menyebut, dengan adanya sosialisasi seperti ini, maka menjadi peluang besar untuk pemulihan ekonomi. Selain itu terangnya, harusnya masyarakat lebih aktif ketika produk luar negeri masuk.
“Maka kesempatan untuk kita bisa meningkatkan wawasan juga dengan memberikan produk dan memperkenalakn budaya prodduk Indonesia,” terang Rahmat.
Sementara itu, Kepala Sub Koordinator Kelembgaan dan Pemasyarakatan Program Tugiarto menjelaskan, kegiatan ini untuk para calon tenaga kerja yang ingin bekerja keluar negeri supaya prosedural.
“Kami di UPT BP2MI Bandung Provinsi Jawa Barat melaksanakan sosialisasi ini secara masif. Para Pekerja yang ingin jadi PMI bisa menempuh dari awal sampai akhir pemberangkatan,” ucapnya.
Sebagai contoh lanjut Tugiarto, calon pekerja migran Indonesia itu harus mendaftar dari daerah di Dinas Tenaga Kerja setempat sesuai dengan domisilinya.
“Datang saja ke Disnaker sesuai domisili pekerja, disana akan diberikan prosedur yang akan di tempuh. Sebetulnya kalau calon PMI itu mengetahui prosedur tidak akan susah untuk menjadi PMI secara legal,” papar Tugiarto.
“Nanti, kalau di Disnaker akan ada arahan sesuai dengan lowongan kerja di negara yang membutuhkan, kebanyakan bukan menjadi pekerja yang tidak formal, namun pekerja yang formal,” tutupnya. Suslia.
