Kabupaten, Wartatasik.com – Sindiran menohok disampaikan warga Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya kepada pemerintah daerah. Warga mengungkapkan kekesalan atas jalan pusat kota depan alun alun yang rusak dan selalu bergenang air.
Nada minor tersebut disampaikan warga melalui media spanduk yang dipasang di sekitar jalan yang tergenang air, sehingga otomatis dapat terlihat langsung oleh orang yang melewatinya.
Adapun isi spanduk tersebut seperti, “Wisata pantai singaparna”, Protes dan kritik ini dibuat oleh warga karena jalan tak kunjung diperbaiki. Lalu, kondisinya, jalan berlubang dan setiap hari bergenang air, jadi seolah-olah kaya pantai.
Namun sampai hari ini, tidak diketahui siapa yang memasang spanduk misterius berlatar kuning dengan tulisan berwarna hitam itu.
“Yang pasang tidak tahu. Tapi sudah ada sejak pagi,” kata seorang warga Singaparna yang ditanyai terkait spanduk tersebut, Kamis (01/07/2021).
Sementara itu, seorang pengendara motor, Ari Nugraha menduga aksi protes dilakukan warga karena sudah teramat kesal. Padahal kata ia, jalan yang rusak merupakan akses pusat kota di alun-alun singaparna, jalan Tasikmalaya penghubung menuju jalan Garut.
Aksi protes melalui pemasangan spanduk ini juga viral di media sosial. Bahkan, banyak akun-akun media sosial mengunggah foto jalan rusak beserta spanduk sindiran itu. Ndhie.
