Kota, Wartatasik.com – Pelayanan Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya sangat buruk, lambat dan rumit.
Hal tersebut diungkapkan oleh warga Paseh, MF. Ia merasa kecewa saat hendak mengajukan penerbitan SPP-IRT (Sertifikat Produksi Pangan Industri Rumah Tangga) ke Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya.
“Padahal saya sudah tempuh seluruh prosedur yang telah diberikan oleh petugas Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya. Namun tetap penerbitannya lamban dan mengecewakan,” tuturnya, Senin (18/11/2024).
Ia mengaku pihak Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya terkesan mempersulit proses dan mengulur-ulur waktu dengan berbagai macam alasan.
“Mulai alasan mengerjakan SPJ lah, sedang menjalani perjalanan dinas luar kota lah dan lain sebagainya. Sampai saat ini semenjak dari sekitar 2 Minggu lalu proses penerbitan SPP-IRT ini belum juga rampung,” jelasnya.
Ironisnya lagi, lanjut ia, ketika saat ditanyai mengenai perkembangan proses penerbitan SPP-IRT kepada petugas Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya, malah marah dan memintanya tidak mendesak petugas untuk menyelesaikannya. Padahal kenyataannya proses penerbitan SPP-IRT tersebut sangatlah mudah dan hanya 1 hari saja,” tambahnya.
“Berdasarkan informasi dari mereka yang membuat pelayanan serupa, bahwa proses pembuatan SPP-IRT ini cukup mudah dan tidak sampai 30 menit melalui online,” sebutnya.
Ini kentara sekali, pelayanan dinas ini disinyalir lancar jika ada setoran (Pelicin). Terbukti, SPP-IRT yang saya ajukan tidak kunjung diterbitkan oleh pihak Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya,” tambahnya.
Ia mengaku kecewa dengan Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya karena online shop nya terhambat dengan terlambatnya SPP-IRT.
“Tidak sesuai arahan Pj. Wali kota Tasikmalaya pernah berkata ingin menaikan PAD Kota Tasikmalaya yang salah satunya melalui UMKM. Kalau Pelayanannya semua seperti ini, omong kosong,” pungkasnya. Red