Bandung, Wartatasik.com – Pilkada Jawa Barat 2018 memasuki tahap pendaftaran calon pasangan gubernur dan wakil gubernur tepatnya pada tanggal 8-10 Januari 2018. Hingga saat ini, telah terbentuk empat pasang cagub dan wagub.
Pasangan tersebut yakni, Deddy Mizwar – Dedi Mulyadi (Dua DM) yang diusung oleh Partai Demokrat dan Partai Golkar, Ridwan Kamil – Uu Ruzhanul Ulum oleh Partai Nasdem, PPP, PKB dan Hanura, Sudrajat – Ahmad Syaikhu oleh Partai Gerindra, PKS dan PAN, serta TB Hasanudin – Anton Charliyan oleh PDI-Perjuangan.
Sebagai salah satu calon peserta Pilkada Jawa Barat, Ahmdad Syaikhu mengatakan persaingan akan semakin ketat. “Tentu makin banyak makin bagus. Artinya tingkat ketercapaian dalam pemenangan makin kecil,” katanya, ditemui di Hotel Prime Park, Bandung, Minggu (7/1/2018). Lebih lanjut, Syaikhu mengungkapkan, Partai Gerindra dan PKS akan diuntungkan dengan komposisi empat pasangan calon.
“Kalau sama rata dengan 25 persen tingkat pencapaian, mudah-mudahan bisa diraih,” ucapnya. Bahkan, dirinya optimistis jika pasangan Sudrajat-Syaikhu akan lebih mudah untuk memenangkan Pilkada Jawa Barat 2018. Beberapa pasangan memiliki basis pendukung yang mirip juga saling berkompetisi, dan Syaikhu yakin basis pemilih dia lebih loyal. “Secara logika lebih mudah. Mudah-mudahan,” tandasnya. EQi
