Kab, Wartatasik.com – Bakal calon (Balon) Bupati Tasikmalaya Ust. Ahmad Tazakka Bonanza atau akrab disapa AKA kunjungi pasar tradisional Karangnunggal. Hal itu sebagai wujud implementasi slogan Komat (Komunikasi Umat), Rabu (05/08/2020).
AKA mengatakan, kunjungannya ke pasar ini sebagai komitmen program untuk komat, yaitu pemimpin hadir di rakyatnya sebagai mana di contohkan Sayyidana Umar.
Dijelaskan AKA, dari pasar yang sudah didatangi diantaranya Ciawi, Karangnunggal dan masih banyak lagi yang akan disambangi.
“Saya terima masukan masyarakat, mereka inginkan kebersihan, kenyamanan pengunjung, dan alur distribusi. Sehingga kedepan perlu diriset keberadaan pasar induk di Kabupaten Tasikmalaya,” papar AKA.
Menurutnya, pasar tradisional merupakan tempat bertemunya penjual dan pembeli yang ditandai dengan adanya transaksi penjual pembeli secara langsung.
Adapun kata AKA, bangunan biasanya terdiri dari kios-kios atau gerai, los dan dasaran terbuka yang dibuka oleh penjual maupun suatu pengelola pasar. Pasar tradisonal sendiri lebih menekankan kepada pertemuan penjual dan pembeli yang didalamnya terdapat tawar menawar.
Ada yang berbeda antara pasar tradisional dan modern, sebab memiliki banyak keunikan mulai dari suasana, pedagang maupun pembeli dan keunikan lain yang tak ada di pasar modern.
Selain itu, keunikan lain dari pasar tradisional yakni terdapat para pedagang kaki lima yang sengaja membuka lapaknya di sepanjang trotoar jalan.
Ada yang sengaja membuka lapaknya hanya dengan beralaskan tikar mulai dari penjual dompet, ikan hias, vas bunga, mainan anak-anak, jam tangan, aksesoris handphone.
Bahkan sampai penjual makanan dan minuman, nasi uduk, aneka kue, gorengan, lontong sayur, es kelapa, dan lain-lain. Perlu diketahui, pasar adalah napas dan jantung ekonomi rakyat harus kita berdayakan jangan sampai terpinggirkan dengan maraknya pasar modern. Suslia