Kota, Wartatasik.com – Sebagai bentuk motivasi dan penghargaan dalam upaya ketersedian stok labu darah, Pengurus Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Tasikmalaya memberikan piagam penghargaan kepada Keluarga Donor Darah (KDD) salah satunya KDD Fave Hotel Tasikmalaya, Kamis (02/02/2023)
Ketua PMI Kota Tasikmalaya H. Rahmat Kurnia mengungkapkan ketersedian stok darah bagi para pasien yang berada di beberapa rumah sakit di Tasikmalaya sampai saat ini belum terpenuhi.
“Dari kebutuhan 80 labu per hari PMI Kota Tasikmalaya saat ini baru mampu memenuhi 30 labu darah,” ujar Rahmat.
Piagam ini lanjutnya, diberikan sebagai bentuk penghargaan kepada Fave Hotel Tasikmalaya atas kepeduliaannya dalam mendukung ketersediaan stok darah di UDD PMI Kota Tasikmalaya.
Pihaknya terus berupaya melakukan edukasi tentang pentingnya donor darah dengan membentuk KDD pada berbagai tingkat kelembagaan.
“Sampai saat ini di Kota Tasikmalaya sudah terbentuk 90 unit KDD yang berasal dari beberapa lembaga pemerintah swasta dan masyarakat,” imbuhnya.
Ia berharap KDD Fave Hotel Tasikmalaya menjadi pemantik bagi pembentukkannya pada puluhan hotel yang ada di Kota Tasikmalaya,
“Sehingga diharapkan dapat memenuhi kebutuhan darah, terutama bagi penyandang Thalasemia yang berjumlah 240 orang,” harapnya.
Sementara itu GM Fave Hotel Tasikmalaya Nanuk Haryanti menyebut gelaran donor darah yang sudah dilaksanakan secara rutin selama dua tahun ini merupakan program peduli berbagi, yang diharapkan dapat membangun dan menumbuhkan kepedulian antar sesama terutama di Kalangan Karyawan Fave Hotel Tasikmalaya.
“Selain wujud syukur di anniversary Fave Hotel yang ke-5, kita juga berharap kegiatan sosial ini dapat menjadi budaya peduli berbagi bagi seluruh managemen,” ungkap Nanuk.
Piagam yang diberikan oleh Pengurus PMI merupakan satu amanah yang diharapkan menjadi dorongan bagi seluruh tim yang ada di Fave Hotel agar lebih dapat meningkatkan rasa kepedulian dan berbagi kepada sesama manusia yang membutuhkan
“Pada acara anniversary ini kita tidak hanya hura-hura, tapi kita membangun kebersamaan dan kepedulian, termasuk mendorong program pemerintah dalam melaksanakan budaya 3M pada adaptasi kebiasaan baru disaat pandemi mulai melandai,” pungkasnya. Sus
