Kota, Wartatasik.com – Dalam upaya menuju pembangunan pertanian yang lebih maju, peran kelembagaan pertanian seperti kelompok tani (Poktan) perlu didorong untuk memberikan kontribusi sebagai penggerak utama untuk mencapai kemajuan pertanian.
Pasalnya, kelembagaan pertanian tersebut sangat vital berperan penting dan menjadi ujung tombak, karena kelompok tani merupakan pelaku utama dalam pembangunan pertanian.
Berangkat dari itulah, hari ini di kelurahan Sukajaya Kecamatan Bungursari Kota Tasikmalaya dibentuk Poktan Rancage yang dihadiri Lurah Sukajaya, Kepala Badan Penyuluhan Pertanian (BPP) Indihiang, Ketua Gapoktan Bungursari dan para tamu dari unsur petani.
Ditemui Wartatasik.com, Kepala BPP Indihiang Dodo SP mengatakan, eksistensi Poktan mampu memberikan solusi di bidang pertanian, terutama bagi petani sekitar sehingga akan berdampak meningkatnya pendapatan petani.
Selain itu terangnya, sebagai wadah penghimpun para petani dengan tujuan meningkatkan sumber daya, serta membangun komunikasi yang baik, karena Poktan juga memiliki sejumlah fungsi dan manfaat penting, guna pemberdayaan tani yang maksimal.
“Saya berharap, nanti pasca terbentuk Poktan Rancage para petani mampu mewujudkan kemandirian dengan penyerapan bantuan pemerintah yang dikelola dengan baik,” harapnya.
Senada Ketua Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Bungursari Aan Rukiman menyebut, dengan terbentuknya kelompok tani Rancage ini diharapkan kedepannyabisa lebih menciptakan para petani yang inovasi dan kreatif.
“Makna nama Rancage ini yaitu pintar dan cerdik. Jadi jangan sampai gengsi jadi penerus petani, kita buang kata petani tinggal daki (kotor), tapi kita rubah petani sejati,” pungkasnya. Redi.
