Kota, Wartatasik.com – Pemkot Tasikmalaya terus berupaya menjaring celah dalam memberdayakan masyarakatnya khusus bagi para generasi muda untuk pengembangan diri salah satunya dapat peluang kerja diluar negeri yang dimotori Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota.
Kadisnaker Rachmat Mahmuda SE, MM mengatakan, menindaklanjuti adanya MoU Pemkot Tasikmalaya dengan Jepang sebagai langkah membuka lebar kesempatan dalam meminimalisir angka pengangguran yaitu dengan mengadakan pelatihan keterampilan berbasis kompetensi dengan Jurusan Bahasa Jepang.
Untuk pelatihannya sendiri, tambah Rachmat, pihaknya rutin dilaksanakan setiap hari Senin sampai Kamis dengan mendatangkan pemateri dari Konsultan, Bandung.
“Ada empat bidang yang dibutuhkan untuk disalurkan oleh pihak Jepang yakni Keperawatan, IT, Pariwisata dan Perhotelan. Untuk keperawatan langsung ditempatkan di rumah-sakit ternama di Jepang,“ ujarnya kepada Wartatasik.com, Jum’at (23/11/2018).
Ia mengatakan Setelah dilatih nanti untuk mencapai standar N4 yang dilaksanakan di Disnaker Kota, akan mendapatkan pelatihan lanjutan di Jepang untuk standar N3 selama satu tahun setengah dan mendapatkan gaji selama pelatihan disana.
“Adapun mau dan tidaknya ditempatkan di Jepang kami serahkan kembali kepada peserta, karena kami hanya memberikan pelatihan untuk meningkatkan kompetensi. Namun saya harapkan para peserta mau dikerjakan di Jepang, karena ini kesempatan yang baik dan langka,,“ pungkasnya. Asron.
