Kota, Wartatasik.com – Dalam upaya mencapai Visi menuju Kota Termaju dalam Dunia Industri, Pemerintahan Kota Tasikmalaya tengah membangun Pusat Industri produk unggulan untuk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
Menurut Kasi Industri Dinas KUKM Perindag Kota Tasikmalaya Dadang Ginanjar mengatakan, ada empat paket pekerjaan untuk pembangunan pusat pengembangan industri kerajinan yang bersumber DAK sebesar Rp 5,6 Miliar dari Kementerian Perindustrian.
“Fungsinya sebagai balai kerja pelatihan pelaku UMKM khususnya untuk komoditi seperti bordir,batik, kelom dan mendong,“ ujarnya disela Monev di lokasi gedung yang beralamat Jalan Kota Baru No. 1, Kelurahan Kersanegara Kec Cibeureum, Kota Tasikmalaya, Rabu (14/10/2018)
Dijelaskan Dadang, ada tiga gedung diantaranya gedung Aula untuk pelatihan teori plus kantor pengelola dilantai 2, Gedung workshop yang dilengkapi peralatan penunjang pelatihan praktek seperti mesin cutting laser, mesin bordir juki, mesin bordir komputer, mesin keje, peralatan pembatika, peralatan alas kaki serta peralatan kayu olahan.
“Lalu yang terakhir gedung showroom sebagai pusat informasi yang bekaitan dengan sejarah bordir, sejarah batik, desain produk, nanti kami akan undang dari TK, SD, SMP, SMA dan Perguruan Tinggi biar bisa belajar disini, “paparnya.
Diketahui bersama, kebanyakan anak muda sekarang pingin kerja di kantoran atau mini market, sedangkan dunia usaha kerajinan kurang peminatnya, “Kami harapkan bisa menarik minat anak sekolah untuk belajar menekuni usaha di komoditi unggulan,” harapnya. Blade
