Kota, Wartatasik.com – Gerakan aksi tanggap peduli lingkungan dari limbah sampah yang mencemari sungai Cidukuh, Bojong Tritura, Panglayungan Kota Tasikmalaya dalam rangka memperingati World Cleanup Day 2019 disambut antusias warga dan sejumlah komunitas peduli kebersihan, Minggu (29/09/2019)
Dalam gerakan tersebut nampak hadir dan mengikuti bersih-bersih sungai Cidukuh selain dari sejumlah komunitas, warga masyarakat nampak juga bantuan dari Bidang SDA Dinas PUPR Kota Tasikmalaya yang menerjunkan belasan personil dan satu kendaraan dump truck untuk proses pengangkutan sampah.
Dikatakan Kepala Bidang SDA Sandi Lesmana yang didampingi Kasi Operasi dan Pemeliharaan Taufik Hidayat mengatakan bahwa pihaknya sangat mengapresiasi kepedulian masyarakat dalam menjaga kebersihan saluran air.
“Dengan gerakan seperti ini, sudah membuktikan bahwa kepedulian masyarakat terhadap normalisasi aliran sungai tinggi. Terlebih ini memasuki musim penghujan, saluran air harus benar-benar steril dari sampah,” katanya kepada wartatasik.com dilokasi kegiatan.
Ia menjelaskan bahwa pihaknya bersama masyarakat dan komunitas peduli lingkungan sering melaksanakan bersih-bersih saluran yang berpotensi menyebabkan air meluber ke pemukiman atau ke jalan.
“Kami sering menerima undangan-undangan atau permohonan bantuan berupa personil dan kendaraan dari masyarakat, dan kami layani. Karena itu sangat membantu program kami dalam menormalisasi saluran air,” pungkasnya
Namun, berdasarkan pantauan tim dilapangan, ada yang sangat disayangkan dan janggal dalam gerakan kebersihan antusias diikuti sejumlah pihak itu dinas yang erat kaitannya yakni Dinas LH Kota Tasikmalaya yang membawahi Bidang Kebersihan tidak nampak ikut serta dalam giat tersebut. Asron