Kota, Wartatasik.com – Dalam rangka memperingati hari kesiapsiagaan bencana. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tasikmalaya adakan talkshow edukasi kebencanaan dalam rangka memperingati Hari Kesiapsiagaan Bencana 2019 yang berlangsung di Asia Plaza.
Menurut Kepala BPBD Ucu Anwar mengatakan, Tasikmalaya tidak termasuk himpunan 137 kota/kabupaten yang rawan bencana, meski demikian BPBD tetap siaga.
“Kenapa kami undang para ibu (emak-emak), karena siaga bencana itu harus dimulai dari keluarga, jadi kalau sudah diberikan edukasi, kaum hawa bisa mengatasi bencana saat tidak ada kepala keluarga,” ujar Ucu kepada wartatasik.com, Rabu (10/04/2019).
Dikatakan Ucu, sekalipun di musim hujan kota Tasik terbebas dari Banjir, tapi ada saja genangan dan itu menjadi sebuah masalah ketidaknyamanan masyarakat.
Saat ini lanjut ia, pihaknya aktif berpatroli ke penjuru kota Tasikmalaya, terlebih ketika hujan BPBD akan mengecek petir, angin serta intensitas air ke lapangan agar kondisi masyarakat terjaga.
“BPBD hadir tidak melihat tupoksi siapa, tapi kita ingin memberikan layanan terbaik buat masyarakat,” tandasnya.
Ucu mengaku punya tim TRC yaitu tim reaksi cepat sehingga pihaknya akan mengundang dinas PUPR, Perawaskim, LH serta berbagai Intansi untuk bersama-sama menyelesaikan permasalahan yang ada di kota Tasikmalaya.
“Agar tidak menjadi beban pimpinan, tapi kita dilapangan akan sangat memberi solusi terbaik buat masyarakat,” papar ia.
Dengan keterbatasan SDM, akan memaksimalkan kondisi yang minimal untuk masyarakat, “Kami hanya punya 10 orang ASN dan 41 Satgas,” tandasnya. Blade.
