Korban minuman keras (miras) oplosan di Kabupaten Tasikmalaya, terus bertambah. Berdasarkan data dari Satuan Narkoba Polres Tasikmalaya korban miras oplosan berjumlah 20 orang dari Kecamatan Leuwisari dan Sariwangi tercatat enam orang meninggal…
Kab, Wartatasik.com – Kasat Narkoba Polres Tasikmalaya AKP Ngadiman menyebut, sebagian besar korban menjalani perawatan medis di RS Singaparna Medika Citrautama (SMC) Kab Tasikmalaya dan kini tersisa enam orang yang dirawat, yang salah satunya dalam keadaan kritis.
“Enam orang tewas pada Kamis (23/01) dan hingga Jumat 24 januari 2020 pagi, tiga diantaranya meninggal pada hari ini. Kini Ketiga jenazah korban miras maut itu sudah dimakamkan di pemakaman umum Cilenga dalam waktu bersamaan,” ungkapnya.
Adapun korban tewas terakhir namanya, Riz (24), Ek (18) dan Niz (18) warga Desa Selawangi, Kecamatan Sariwangi.
Di tempat terpisah, Kasi Pelayanan Medis RS SMC Tasikmalaya Adi Wibowo mengatakan, kematian enam orang itu akibat keracunan alkohol.
“Enam orang itu meninggal pada hari berbeda. Tetapi dengan diagnosa yang sama yakni keracunan alkohol,” paparnya
Para korban ini menggelar pesta miras di tiga tempat berbeda. Satu grup berjumlah tujuh orang minum di Ceumceum dan grup lainnya di Sariwangi.
Satu grup lagi di lokasi saluran irigasi sambil memancing. Polisi sudah menyita barang bukti berupa alkohol 96 persen dan minuman energi. Blade
